DARI PENYISIRAN POLISI

Selain Rusak Kursi Massa HMI Rusak Fasilitas GOR, Bahkan Bawa TV di Depan Polisi

Hukum | Minggu, 22 November 2015 - 05:06 WIB

Selain Rusak Kursi Massa HMI Rusak Fasilitas GOR, Bahkan Bawa TV di Depan Polisi
Massa HI yang kecewa pada panitia Kongres HMI Blokir jalan Sudirman dan Gelanggang Remaja. (DEFRY MASRI/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU(RIAUPOS.CO )- Setelah berhasil mengungsikan ribuan mahasiswa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) asal Sulawesi Selatan dan Sulbar, akhirnya anggota Polresta melakukan penyisiran diwilayah Gelanggang Olahraga (GOR) Remaja. Hasilnya sangat mengejutkan, ternyata beberapa unit TV sebesar 42 inchi, kursi, kaca gedung serta halte bus menjadi sasaran amukan massa.

Pantauan Riaupos.co dilokasi kejadian, terlihat ratusan kursi dibakar  mahasiswa di halaman GOR Remaja. 

Bahkan tanpa takut para mahasiswa ini malah dengan santainya menenteng TV LED seukuran 42 inci dan melintas dihadapan anggota Kepolisian.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"Untuk modal makan kita nanti, kita jual aset Negara ini," ujar salah satu mahasiswa sembari menenteng TV tersebut.

Selain itu, beberapa Lampu yang menjadi penerang area GOR Remaja tampak sudah pecah. Begitu juga dengan kaca GOR, beberapa ruas kaca sudah pecah berderai lantaran dilempari dengan batu. 

Sedangkan ratusan kursi malah telah menjadi bahan untuk menghangatkan ratusan mahasiswa yang masih bertahan di GOR Reamaja.

Sementara itu, sebelum adanya aksi pemblokiran Jalan Jendral Sudirman oleh ribuan Mahasiswa. Ternyata Halte Bus yang tepat ada di depan GOR telah dahulu menjadi pelampiasan kemarahan generasi bangsa ini. 

Semua  pemicunya, karena kecewa dengan fasilitas yang disediakan oleh panitia tidak layak serta penolakan kedatangan Presiden Jokowi Dodo dalam Kongres HMI.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM saat dikonfirmasi dilokasi kejadian mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan proses penyelidikan atas aksi brutal tersebut.

"Kita akan proses, yang jelas beberapa bukti dan dokumentasi dilokasi telah kita amankan. Kita tidak melarang aksi mereka, 
tetapi perbuatan melawan hukum akan kita tindak," tutup Kapolres.

Laporan: Defry Masri
Editor: Yudi Waldi









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook