Kasus Lutfhi Bukan Kiamat Bagi PKS

Hukum | Rabu, 22 Mei 2013 - 12:16 WIB

JAKARTA (RP) - Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tifatul Sembiring mengatakan, pihaknya tidak akan mengganti Presiden PKS, Anis Matta dan Ketua Majelis Syuro PKS, Hilmi Aminuddin.

Menurut Tifatul, persoalan yang menjerat bekas Presiden PKS, Lutfhi Hasan Ishaaq bukanlah akhir bagi mereka. Lutfhi terjerat kasus suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian dan tindak pidana pencucian uang.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"Tidak ada tindakan kepanikan seperti itu. Persoalan ini bukan kiamat, kita di dalam tenang-tenang saja," ujar Tifatul di DPR, Jakarta, Rabu (22/5).

Tifatul mengaku PKS tidak mempunyai antisipasi terhadap kadernya yang menjadi tersangka. Namun demikian, kata Tifatul, jika ada kader menjadi tersangka, maka konsekuensinya kader tersebut harus mengundurkan diri.

Lebih lanjut, Tifatul membantah ada kubu-kubu di dalam tubuh partai yang kini dipimpin Anis Matta itu. Selama ini, kubu di PKS tersebut adalah faksi keadilan dan sejahtera. "Faksi-faksi dan kubu-kubuan itu tidak benar," pungkasnya.(gil/jpnn)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook