Diduga Terlibat Skandal, Rektor IPDN Segera Diganti

Hukum | Kamis, 20 Juni 2013 - 19:28 WIB

JAKARTA (RP) - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menyatakan dalam waktu dekat pihaknya akan mengganti  Rektor IPDN, I Nyoman Sumaryadi. Hal ini dilakukan setelah tim khusus yang dibentuk Mendagri memeriksa dugaan skandal Nyoman dengan seorang perempuan bernama Susi.

Nyoman ditengarai memiliki hubungan intim dengan Susi sebagai bentuk bayaran untuknya yang telah memasukkan seorang siswa ke IPDN sebagai praja. Siswa itu adalah titipan Susi.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"Belum selesai pemeriksaannya. Kemarin sudah dipanggil dan pengakuan yang perempuan sudah ditelusuri. Rektornya kemarin sudah diperiksa tim, beliau tidak mengaku. Tapi kesimpulan kita dengan tim menyatakan beliau akan mundur satu dua hari ini," ujar Gamawan di kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis, (20/6).

Meski, Nyoman tidak mengakui skandal itu, Gamawan menyatakan tim akan tetap menelusurinya. Tim masih membutuhkan waktu lima hari untuk menelusuri skandal, yang mengakibatkan Susi telah memiliki satu anak itu.

Selain itu, Gamawan menyatakan, ia akan segera menjadi Pelaksana tugas (Plt) sementara untuk menggantikan Nyoman sebagai posisi rektor IPDN. Apalagi, tuturnya, beberapa bulan ke depan akan memasuki tahun ajaran baru. Gamawan berharap justru Nyoman mengundurkan diri tanpa diminta.

"Kita mungkin tarik aja ke kementerian sementara sampai penunjukan definitif.  Paling lama satu bulan penunjukan definitifnya. Juli kan ada yang tamat, perlu ada ijazah segala macam. Saya tunjuk Plt-nya," tegas Gamawan. (flo/jpnn)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook