JAKARTA (RP) - Dalam waktu dekat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan akan mengumpulkan semua direksi BUMN untuk mengadakan rapat besar.
Salah satu pokok bahasan yang akan dirapatkan yakni mengenai pegawai outsourcing BUMN dan upah minimum di perusahaan plat merah.
"Kita akan merencanakan rapat besar, nanti semua direksi BUMN dan perusahaan partner BUMN berkumpul di situ. Kita akan mengeluarkan pemikiran-pemikiran mengenai outsourcing dan upah minimum BUMN. Rapatnya hari Minggu besok," ujar Dahlan di Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/5).
Pria yang kerap mengenakan sepatu kets ini mengaku sejak dulu telah mempunyai konsep mengenai outsourcing, tepatnya ketika menjabat sebagai direktur utama PLN.
Namun, pemikiran ini belum sempat diwujudkan karena Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memintanya menjadi Menteri BUMN.
"Dulu ide itu akan saya laksanakan di PLN pada jabatan tahun ketiga, namun belum sempat terlaksana," paparnya.
Nantinya, hasil pemikiran dari rapat besar ini juga akan dibawa ke dalam rapat panitia kerja (panja) besutan Komisi IX DPR. Setelah diputuskan di Komisi IX, baru akan dibuat aturan yang jelas mengenai outsourcing dan upah minimum di BUMN.
"Saya akan jelaskan pemikiran-pemikiran baru mengenai outsourcing di BUMN serta mengenai UMP seperti apa. Konsep pemikiran saya masih sangat relevan," pungkas Dahlan. (chi/jpnn)
