JAKARTA (RP) - Pemerintah Indonesia telah menetapkan 1 Dzulhijjah 1433 H bertepatan pada hari Rabu, 17 Oktober 2012. Sehingga, Idul Adha atau 10 Dzulhijjah 1433 Hijriyah akan jatuh pada hari Jumat 26 Oktober 2012 mendatang. Keputusan tersebut ditetapkan dengan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 159 tahun 2012 tentang Penetapan 1 Dzulhijjah 1433 H.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Menteri Agama (Wamenag) Nasarudin Umar saat memimpin Sidang Itsbat Awal Dzulhijjah 1433 H di Gedung Kementerian Agama (Kemenag), Thamrin, Jakarta, Senin (15/10).
"Penetapan ini diambil berdasarkan hisab dan rukyat dari berbagai sumber yang adapat dipercaya. Bahkan, 31 propinsi di Indonesia juga menyatakan tidak dapat atau belum melihat hilal," ungkap Nasarudin.
Nasarudin menjelaskan, hasil perhitungan yang dihimpun oleh Badan Hisab Rukyat (BHR) Kementerian Agama dari berbagai sistem hisab telah ditentukan bahwa ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia masih di bawah ufuk antara -2 derajat sampai dengan -4 derajat.
"Jadi memang hasil pelaksanaan Rukyatul Hilal di seluruh Indonesia melaporkan bahwa hilal tidak terlihat," tuturnya.
Diketahui, sidang Itsbat yang dilaksanakan pada Senin (15/10) dihadiri oleh perwakilan Komisi VIII DPR RI, Pejabat Kementerian Agama Eselon I dan II, Majelis Ulama Indonesia (MUI), organisasi masyaralat (Ormas) Islam dan lain sebagainya. Namun, perwakilan dari Muhammadiyah tidak tampak menghadiri sidang Itsbat tersebut. (Cha/jpnn)