PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Beberapa hari yang lalu kota Pekanbaru dikejutkan dengan terbakarnya pusat perbelanjaan terbesar di Pekanbaru, Plaza Sukaramai atau yang lebih familiar denga nama Ramayana. Bahkan pada kejadian naas itu, masyarakat sempat dikejutkan adanya korban jiwa.

Namun hingga kini, pihak Kepolisian belum menemukan sama sekali korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Polresta Pekanbaru pun berjanji akan bertindak secara profesional dalam melalukan penyelidikan.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Hal tersebut dikatakan  Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM melalui Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono SIK, Senin (14/12/2015) siang di ruang kerjanya. " Kita akan bertindak secara profesional, jika memang ada terbuktip kesalahan dari pengelola maka akan kita proses secara hukum," ujar Wakapolresta.

Dengan berkomitmen melakukan penyelidikan secara profesional atas kasus terbakarnya Plaza Sukaramai, pria yang hampir dua tahun berdinas di Kota Pekanbaru ini meminta semua pihak tidak berpikir macam-macam kepada penyidik terhadap  kasus tersebut.

Dirinya berjanji tidak akan terpengaruh ataupun takut terhadap interpensi pihak manapun." Saya sendiri yang akan mengawal dan memantau penyelidikan. Jadi tidak perlu ragu dengan proses hukum yang sedang berjalan, penyidik kita berusaha mengumpulkan semua bukti yang ada di lapangan," tegas Putut.

Untuk mengumpulkan semua bukti yang ada, pihak Polresta Pekanbaru meminta Tim Labfor Mabes Polri cabang Medan turun langsung ke lokasi. Beberapa hari menyisir gedung akhirnya barang bukti yang dianggap terkait dengan peristiwa tersebut dibawa.

Selain itu, Tim ahli dari Akademisi juga dilibatkan untuk menguji kelayakan bangunan pasca kebakaran dan sebelum kebakaran."Tidak ada yang ditutupi, kita akan sampaikan dihadapan awak media proses penyelidikan nantinya. Sementara itu semua pihak kita persilahkan bertanya langsung dengan penyidik, jika ada hal yang diragukan," tutup mantan Kapolres Siak ini.

Laporan : Defry Masri