JAKARTA (RP) - Para majelis hakim Mahkamah Konstitusi (MK) nampaknya cukup kaget dengan peristiwa kericuhan dalam sidang sengketa Pilkada Maluku yang terjadi pada Kamis, (14/11) siang.
Salah satu hakim konstitusi Arief Hidayat menyesalkan peristiwa ricuh yang terjadi siang tadi. Hal ini disampaikan Arief sebelum membuka sidang PHPU Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara.
"Tadi itu ada pelajaran yang sangat luar biasa. Pelajaran untuk kita semua. Tentu ini adalah contemp of court. Ini tidak hanya jadi pelajaran untuk kita semua. Ini jadi berita untuk dunia juga," kata Arief yang juga Wakil Ketua MK.
Tak hanya itu, Arief pun menegur para kuasa hukum Pemohon yang berperkara untuk ikut menjaga martabat persidangan. MK berharap, para pengunjung dapat menghormati jalannya persidangan.
"Saya harap kuasa hukum Pemohon, mampu menjaga ketertiban dan menjaga martabat persidangan. Jangan melukai prinsip demokrasi," sambungnya.
Setelah itu, Arief pun kembali melanjutkan persidangan. Hingga saat ini 7 hakim lainnya belum memberi komentar terhadap peristiwa itu. (flo/jpnn)