MEDAN (RIAUPOS.CO) -- Peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/10) tadi pagi, sangat mengejutkan warga Jalan Jangka, Medan Petisah, Medan, Sumatera Utara.
Pasalnya, salah satu pelakunya, Rabbial Muslim Nasution alias Dedek, yang tewas dalam inisiden mengerikan itu selama ini tinggal bersama mereka di Jalan Jangka.
Apalagi, masyarakat sekitar juga mengenal pemuda 24 tahun itu sebagai pribadi yang ramah dan baik. Sehingga mereka tidak percaya bahwa Dedek terlibat dalam bom bunuh diri tersebut.
Seperti yang diungkapkan Muhammad Fajrijal Lubis, yang ada di lokasi saat menyaksikan polisi mendatangi rumah keluarga Dedek. Ia juga membenarkan foto pria yang tersebar sebagai pelaku adalah Dedek.
“Ih betul kali kak (wajah Dedek). Kagetlah saya. Orangnya asyik, enak bergaul,“ ujarnya.
Dia juga menyebut, Dedek rajin bergabung dengan remaja masjid.
“Rajin salat, dan aktif kalau ada kegiatan remaja masjid. Baik sama yang lebih tua,“ jelasnya.
Pun demikian, Ijey-sapaan akrabnya, lama sudah tidak bertemu Dedek. “Sejak nikahlah. Memang terakhir ketemu dia driver ojek online,” ungkapnya.
Sementara itu, Supiansyah juga warga sekitar menyebut Dedek lahir dan sejak kecil di Jalan Jangkar. “Orang lama sinilah. Tetapi itulah sudah tidak di sini lagi, “ ujarnya.
Kepling Lingkungan III, Poetra menyebut dia juga kaget Dedek menjadi terduga pelaku. “Anaknya baik, suka aktif dan ikut kegiatan di lingkungan sini,” pungkasnya.
Saat ini, polisi sedang mendatangi rumah mertua Dedek di Jalan Pasar II Marelan. (nin)
Sumber: Jpnn.com
Editor: Erizal
