KANDIDAT KETUM DEMOKRAT 2010 YANG DITAHAN KPK

Tinggal Marzuki yang Belum Tersandung

Hukum | Sabtu, 11 Januari 2014 - 12:15 WIB

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) Marzuki Alie merasa serangan dan fitnah ke arahnya tak kunjung berhenti. Terlebih, dirinya adalah satu-satunya dari tiga kandidat ketua umum pada Kongres PD di Bandung 2010 lalu yang tak menyandang status tersangka korupsi. Sementara dua kandidat lainnya, yakni Andi Mallarangeng dan Anas Urbaningrum sudah ditahan KPK.

“Dari tiga calon Ketua Umum Partai Demokrat, saya tidak terkena kasus korupsi. Secara politik, saya pasti akan difitnah terus oleh pihak lain,” kata Marzuki di gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat (10/1).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Marzuki menuturkan, serangan terhadap dirinya yang memanfaatkan dugaan korupsi sudah lama bergulir. Misalnya kasus korupsi di PT Semen Baturaja yang pernah mengantar Marzuki menyandang status tersangka.

Yang terakhir, katanya, mantan Sekjen PD itu disebut menerima uang dari konsultan proyek gedung baru DPR. Meski demikian Marzuki meyakini serangan itu akan mental.

”Saya tidak akan kena karena saya tidak pernah main proyek. Disumpah apapun saya siap. Mau bertaruh sampai dasar laut saya ladenin, mau sama-sama dikubur, dikafani saya siap. Bahkan dilaknat Allah sama-sama pun saya siap. Saya tidak main-main, bagi saya semua ini pengabdian,” ujarnya.

Namun, Marzuki mengaku tak akan membawa semua fitnahan itu ke jalur hukum. Alasannya, karena tak mau waktunya terbuang percuma menanggapi tudingan tak berdasar. “Dari pada melaporkan fitnah, lebih baik waktu, tenaga, pikiran dan kapasitas saya, digunakan untuk kepentingan rakyat,” imbuh mantan Sekjen Partai Demokrat itu.(fas/jpnn)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook