PEKANBARU(RIAUPOS.CO)-Anzelina (38) warga Jalan Pemuda Komplek Pondok Mutiara RT 05 RW 04 Kelurahan Tampan Kecamatan Payung Sekaki terpaksa harus meminta bantuan tetangga dan pihak sekuriti.
Pasalnya saat ingin membangunkan sang pembantu bernama Ni Nyoman Sudiasih (38) didalam kamar tidurnya, ternyata karyawan pembersih rumahnya ini sudah dalam keadaan kaku dan tidak bernyawa, Kamis (10/12/2015) pagi.
Kapolsek Payung Sekaki AKP Nardy Masri Marbun saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Iptu Eru Alsepa SIK mengatakan bahwa meninggalnya korban diduga lantaran sakit yang dialaminya.
Karena hasil olah TKP sementara anggota Kepolisian tidak ada tanda-tanda kekerasan ditubuh korban.
" Kita akan membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad guna melakukan Visum, tapi tidak ada tanda-tanda kekerasan ditubuh korban. Dugaan kita sementara korban meninggal karena Sakit," ucap Kanit.
Sementara itu Enzelina (38) yang merupakan majikan korban saat dijumpai dilokasi mengatakan bahwa biasanya pembantu dirumahnya ini telah terbangun dari tempat tidurnya sekitar pukul 04.30 WIB.
Tetapi setelah adzan subuh dirinya tetap saja belum melihat korban membersihkan rumah.
" Karena belum bangun makanya saya susul kekamarnya, tetapi saat saya sampai didalam kamar dia juga tidak menyahut. Terus saya memegang tubuhnya, ternyata telah dingin," terang pemilik rumah.
Mengetahui korban sudah tidak bernyawa akhirnya Enzilana langsung membangunkan suaminya yang lagi tertidur. Barulah keluarga kecil ini memanggil Security dan ketua RT setempat.
"Beberapa hari ini dirinya tidak ada mengeluh sakit, malah tadi malam sempat mengobrol sebentar. Saya memperkerjakannya dari Yayasan CV. Jasa Buana," tutup majikan korban.
Laporan : Defry Masri
Editor: Yudi Waldi