JAKARTA (RP) - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) di DPR, Hidayat Nur Wahid mendorong Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan untuk melengkapi bukti-bukti soal dugaan oknum anggota DPR yang diduga memeras BUMN.
"Menurut saya memang mudah-mudahan pak Dahlan bukan hanya melengkapi 10 nama, tapi disertai bukti-bukti, termasuk untuk dua nama. Kemudian agar yang namanya disebut itu bisa segera ditentukan sikap," kata Hidayat, kepada wartawan, di gedung parlemen, di Jakarta, Selasa (6/11).
Seperti diketahui Menteri BUMN Dahlan Iskan, menyerahkan dua nama dari tiga peristiwa dugaan pemerasan BUMN kepada Badan Kehormatan DPR, Senin (5/11).
Dahlan berjanji akan melengkapi lagi nama-nama lain selain dua yang sudah diserahkan ke BK. Rencananya, Rabu (7/11), Dahlan akan menyerahkan secara tertulis ke BK DPR.
Hidayat menegaskan, masalah pemerasan yang dilakukan oknum anggota DPR bukan hal main-main. "Jangan cuma wacana, karena jika hanya heboh di media dan tidak ada lanjut hukum tidak akan dirasakan hasilnya. Kongkalingkong ini harus kita berantas," ungkap Hidayat.
Selain itu, Hidayat Nur Wahid juga meminta Dahlan juga harus menindak tegas jika ada oknum BUMN yang menyuap.
"Kalau memang serius itu harus dilaporkan ke tingkat penegakan hukum. Jangan hanya melengkapi," kata Hidayat. (boy/jpnn)