JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Kasus hukum yang menimpa gitaris dan pencipta lagu band Geisha Robby Satria turut mempengaruhi personel Geisha dan Musica Studio, tempat selama ini Geisha bernaung. Begitu mengetahui Roby kembali ditangkap, baik personel Geisha maupun pimpinan Musica sangat kecewa dan marah atas kejadian ini.
Namun demikian, pada konferensi pers yang dilaksanakan Jumat (27/11/2015), Geisha menyatakan tidak akan mengeluarkan Roby dari band yang telah membesarkan nama mereka itu.
Direktur Musica Studios Indrawati Widjaya mengatakan sangat kecewa dengan ulah Roby yang tidak jera memakai barang haram tersebut. "Saya marah, kesal, sedih, dan kini cuma berharap semoga Roby bisa segera direhabilitasi," kata Ibu Acin, sapaannya saat jumpa pers di kantor Musica Studios, Pancoran, Jakarta, Jumat (27/11/2015).
Nada kekecewaan juga disampaikan oleh rekan-rekannya di Gheisa. Mereka menilai ini adalah buah dari masalah pribadi Roby. "Waktu kita diberitahu paginya, kita marah sekali dan kecewa namun di sisi lain kita tetap harus berangkat show ke Jakarta hari itu juga," ucap Momo.
Mengenai adakah kecurigaan tentang Roby yang masih memakai ganja, Momo mengaku personel lainnya tidak tahu sama sekali. Apalagi pria asal Pekanbaru itu juga punya teman lain di luar lingkungan band.
"Kita tak pernah tahu dia masih ketergantungan dengan barang itu. Soalnya dia punya teman di luar juga," tambahnya. "Sampai detik ini kita tak punya rencana mengeluarkan dan meninggalkan Roby. Kita berharap dia bisa direhabilitasi dan segera bersih," tegas Momo.
Roby ditangkap anggota Polsek Kuta Utara, Badung, Bali, pada Kamis dinihari (19/11/2015) karena memesan narkoba jenis ganja. Menurut Kapolsek Badung AKBP Tony Binsar Marpaung, Roby memesan ganja seberat 1,4 gram melalui jasa ojek online.(ded)
Laporan: JPG
Editor: Fopin A Sinaga