PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Penyanyi Andien Aisyah kini sudah berstatus sebagai seorang ibu. Putranya, Anaku Askara Biru kini berusia hampir 3 tahun. Andien pun selama ini menjalani peran ganda sebagai penyanyi sambil mengurus anaknya yang akrab disapa Kawa itu.
Dalam momentum Hari Ibu, Andien mengungkapkan momen tersebut sebagai pengingat dan refleksi diri. Bukan hanya tentang perannya sebagai seorang ibu, tetapi juga perannya sebagai seorang anak kepada sang ibu.
“Memaknainya harusnya Hari Ibu setiap hari. Semua ibu pasti sangat setuju dengan itu. Hari Ibu sebagai simbol pengingat dan refleksi diri,” kata Andien kepada wartawan di Jakarta baru-baru ini.
Andien menambahkan sebagai seorang ibu tak pernah melihat apa yang dilakukan anak untuk ibunya. Ibu tak pernah mengharapkan balas jasa melainkan hanya ingin melihat anaknya tumbuh sukses.
“Sebagai ibu justru enggak lihat apa yang anak berikan. Tapi ibu selalu memberikan apapun untuk anaknya. Kasihnya tanpa batas ke anak. Saya enggak lihat apa yang dilakukan anak ke saya, tapi justru apa yang sudah saya lakukan pada ibu saya. Ibu saya menyayangi tanpa batas,” jelasnya.
Bicara soal hadiah untuk ibunya, Andien sudah punya jawaban. Namun Andien tak menyebutkan hadiah tersebut secara spesifik.
“Saya sudah memikirkan hadiah yang memang sudah diinginkan (ibu) cukup lama,” ujarnya.
Lewat lagunya yang berjudul, ‘Belahan Jantungku’, menjadi lagu persembahan bagi para ibu dan anak dengan liriknya yang begitu menyentuh. Menurutnya, ikatan seorang ibu dan anak tak akan tergantikam dengan yang lain namun harus dikuatkan dengan kasih sayang satu sama lain.
“Semoga lagu saya itu semakin menguatkan para orang tua. Para ibu bahwa kita bisa. Lagu itu bagi saya memberi efek untuk para ibu bahwa keterikatan satu hal tak bisa dilepaskan satu sama lain. Bonding dan connection menjadi satu hal disampaikan lewat lagu ini,” tandasnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman