JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Satu kasus artis yang ikut dalam praktik prostitusi kembali terkuak setelah polisi mengamankan Hesty Klepek-Klepek. Dia ditangkap Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Jumat (19/2/2016) dini hari WIB.

Pedangdut kelahiran Bandung, 18 Mei 1994 itu ditangkap di salah satu hotel berbintang di Lampung. Kepala Bidang Humas Polda Lampung Ajun Komisaris Besar Sulistyaningsih membenarkan penangkapan itu.

“Penangkapan dini hari tadi sekitar pukul 00.30 WIB, oleh tim Subdit 4 Renakta, Ditreskrimum Polda Lampung,” kata Sulistyaningsih saat menggelar konfrensi pers sebagaimana dilansir Pojok Satu.

Sebagai artis, tarif kencan Hesty tentu tak murah. “Tarifnya hampir mencapai Rp 100 juta,” ujar Kasubdit IV Renakta Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung Ajun Komisaris Besar Ferdyan Indra Fahmi, Jumat (19/2).

Dia menambahkan, wanita 22 tahun itu dibayar untuk menemani laki-laki sampai pagi di sebuah hotel di Lampung. Saat itu, Hesty disuruh sang muncikari PSA dan KS. “Tarif tersebut dibagi rata antara PSA, KS dan Hesty,” terang Ferdyan.

Namun, manajemen Hesty belum bisa dimintai banyak komentar. “Saya baru tahu dari media lokal,” ujar Ithink selaku manajer Hesty.(ps/jos)

Laporan: JPNN

Editor: Fopin A Sinaga