WASHINGTON DC (RIAUPOS.CO) – Penyanyi Amerika Serikat (AS), Jimmie Allen (37) dituduh melakukan pemerkosaan dan pelecehan seksual oleh mantan manajer hariannya, Jane Doe.
Dari People dari laporan Variety, Jane Doe telah melaporkan Jimmie Allen. Dan, dari berkas di pengadilan diketahui, pemerkosaan tersebut diduga terjadi pada Maret 2021. Tepatnya, saat dia mendampingi Jimmie Allen sebagai bintang di salah satu episode American Idol.
Jane menyebutkan bangun dalam keadaan tak berbusana di kamar hotelnya dengan rasa sakit yang parah dan pendarahan pada alat vitalnya. Dia sama sekali tak ingat apa yang terjadi pada malam sebelumnya. Namun dia mendapati keperawanannya telah direnggut dengan posisi Jimmie berbaring di sampingnya.
Dugaan pelecehan seksual berikutnya terjadi sebelum dan sesudah kunjungan penyanyi tersebut pada Mei 2021 di The Ellen DeGeneres Show. Sehari sebelum rekaman, Jane Doe menuduh Jimmie meraba-raba payudaranya di pesawat dan melakukan hal menjijikkan lainnya di hotel tempat mereka menginap. Jimmie sendiri membantah keras semua tuduhan itu.
“Sangat meresahkan dan menyakitkan bahwa seseorang yang saya anggap sebagai salah satu teman terdekat, kolega, dan orang kepercayaan saya akan membuat tuduhan yang tidak memiliki kebenaran apa pun,” jelasnya dalam sebuah pernyataan kepada Variety.
Kemudian, dia mengaku memang melakukan hubungan seksual dengan Jane, namun didasarkan suka sama suka.
“Selama waktu itu, dia tidak pernah sekalipun menuduh saya melakukan kesalahan, dan dia berbicara tentang hubungan dan persahabatan kami sebagai sesuatu yang dia ingin teruskan tanpa batas waktu,” ungkapnya.
Jimmie menduga Jane menyewa pengacara untuk memerasnya dalam kasus ini. Dia berjanji akan mengambil langkah hukum untuk membersihkan citranya lagi.
“Fakta sederhananya adalah, tuduhannya tidak hanya salah, tapi juga sangat merusak. Saya telah bekerja sangat keras untuk membangun karier saya, dan saya bermaksud untuk melakukan pembelaan yang kuat terhadap klaimnya dan mengambil semua tindakan hukum lain yang diperlukan untuk melindungi reputasi saya,” jelasnya.
Pengacara Jane Doe membantah tuduhan meminta uang dari kasus ini.
“Satu-satunya permintaan yang kami buat dari Allen dan penasihat hukumnya adalah bertemu untuk membahas perilaku Allen dan penyelesaian klaim klien kami. Klien kami tidak pernah meminta uang,” tegas kuasa hukum Jane.
Dan, hari Jumat (19/5/2023), satu minggu setelah kasus ini mencuat, Jimmie Allen membuat pernyataan permintaan maaf via akun Instagram-nya, @jimmieallen. Dia mengaku menyesal telah selingkuh dengan manajernya, namun dia tetap membantah melakukan pelecehan seksual.
“Saya ingin meminta maaf secara terbuka kepada istri saya, Alexis, karena telah mempermalukannya dengan perselingkuhan saya,” tulisnya.
Dia mengaku menyesal. “Saya malu karena pilihan saya telah membuat dia malu. Itu adalah sesuatu yang tidak pantas dia terima sama sekali. Saya juga ingin meminta maaf kepada anak-anak saya karena telah menjadi contoh yang buruk bagi seorang pria dan seorang ayah,” ungkapnya.
Disebutkannya industri musik banyak dogaan, dan dia malu tidak bisa mengendalikannya. “Saya tidak akan lagi menjadi korban dari kelemahan saya,” pungkas Jimmie Allen.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
