LOS ANGELES (RIAUPOS.CO) - Taylor Swift telah menjadi penyanyi perempuan pertama dan musisi ketiga yang memiliki empat album di US Top 10 pada waktu yang bersamaan. Penyanyi asal Amerika Serikat ini mampu mengalahkan Barbara Streisand dan menjadi penyanyi perempuan dengan perolehan peringkat satu terbanyak sepanjang sejarah, dikutip dari The Guardian.
Album terbaru dari penyanyi berusia 33 tahun itu, Speak Now (Taylor’s Version), memulai debutnya dengan pencapaian bagus. Album ini mencapai posisi teratas di Billboard 200 dengan penjualan album fisik maupun digital yaitu sebanyak 716.000 unit.
Hal itu lantas membuat album ini menjadi album terbaik milik Taylor Swift di periode 2023 sejak perilisan album sebelumnya, Midnights pada Oktober 2022 lalu. Selain Speak Now (Taylor’s Version), tiga album lain yang masuk ke dalam Top 10 US adalah Midnights di urutan 5, Lover di nomor 7 dan Folklore di nomor 10.
Dengan pencapaian itu, Taylor Swift menjadi musisi perempuan pertama yang memiliki empat album di Top 10 pada saat yang sama sejak tangga lagu dimulai pada tahun 1963. Selain itu, kemenangan album ini juga menandakan wanita pelantun lagu 'Blank Space' ini menjadi salah satu perempuan dengan perolehan peringkat tertinggi terbanyak.
Album terbaru ini terdiri dari beberapa lagu hits seperti 'Dear John', 'Mine', 'Back to Decembers', dan 'Ours'.
“Album ini saya tulis sendiri untuk membahas tentang fantasi, sakit hati, keinginan, drama, dan peristiwa yang telah saya hadapi selama menjadi perempuan berumur 18 dan 20 tahun,” ujar Taylor pada Senin (17/7/2023).
Penyanyi berambut pirang ini pun mengakui bahwa ketika merekam album terbaru ini, ia merasakan berbagai nostalgia, kenangan, serta penghargaan yang sempat ia raih semasa muda dulu. Ia pun juga kembali mengingat keambisiusannya dulu saat mencoba membuat musik dengan berpedoman pada kisah hidupnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman