(RIAUPOS.CO) - Adi Prabu Hanyakrakusuma atau yang lebih dikenal sebagai Sultan Agung (1613 - 1645), adalah Raja Mataram yang telah diangkat menjadi Pahlawan Nasional. Di bawah kekuasaannya, Mataram menjadi salah satu kerajaan terbesar di Jawa, hingga nusantara saat itu.
Di masa kepemimpinannya, Belanda dengan pusat dagang VOC telah masuk ke wilayah Indonesia. Sang sultan sempat diajak kerja sama oleh Belanda. Ia sempat menolak, tapi akhirnya pernah bekerja sama, hingga akhirnya Belanda dianggap melakukan kecurangan.
Sultan Agung juga dikenal sebagai Raja Mataram yang ingin menguasai Batavia. Ia pun mengalami kesulitan saat harus menaklukkan beberapa pemberontakan yang terjadi dan berkembang di beberapa wilayah.
Sultan Agung juga yang membangun makam kerajaan untuk raja-raja Jawa, Imogiri. Pada 1645, merasa ajalnya telah dekat, Sultan Agung membangun pusat pemakaman Kesultanan Mataram.
Kebesaran dan kehebatan Sultan Agung Mataram pun dibuat film oleh sutradara Hanung Bramantyo dengan judul Sultan Agung The Untold Love Story. Film Sultan Agung ini juga merupakan proyek besar bos Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo.
Selain itu, film Sultan Agung ini juga dikabarkan mengungkap cerita yang tak banyak diketahui publik. Film yang sarat akan sejarah bangsa melakukan syuting di beberapa wilayah di Jogjakarta dan studio alam yang terletak di Sleman.
Setting waktu hingga gedungnya pun dibuat sedemikian rupa, membuat penonton terkesima. Dalam beberapa foto yang beredar di akun Instagram @sultanagung.themovie, seolah dibawa masuk dengan mesin waktu ke zaman Sultan Agung saat hidup.
Di beberapa foto, gambaran saat perang pun juga terlihat. Saat pasukan Sultan Agung bersiap menghadapi musuh. Atau warga desa dengan kemben dan kain jarik yang berlarian menghindari serangan.
Sebuah bocoran menyebutkan, Ario Bayu yang memerankan karakter Sultan Agung. Di beberapa foto yang diunggah, Ario Bayu tampak berdandan, persis seperti Sultan Agung. Selain itu, Adinia Wirasti juga ikut terlibat dalam pembuatan film ini, menjadi karakter kunci.(int/mng)