JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Film horor Indonesia, Perempuan Bergaun Merah tayang di bioskop Indonesia pada Kamis, 3 November 2022. Film yang menceritakan tentang sosok arwah penasaran menghantui manusia itu dibintangi Tatjana Saphira.
Frontier Pictures bekerja sama dengan RAPI Films dan Legacy Pictures mempersembahkan film horor terbaru yang diproduseri oleh Timo Tjahjanto, dan disutradarai oleh William Chandra.
Timo Tjahjanto mengatakan, Perempuan Bergaun Merah adalah proyek baru yang menyenangkan dikerjakan bersama William Chandra yang ia kenal cukup lama.
“Ini bukan hanya sebuah film horor, tapi ada angle misteri, ada karakter Tatjana (Dinda) menyelidiki ke mana temannya berada. Jadi ini perpaduan yang efektif di sebuah film seperti ini, kita mengikuti misterinya bersama protagonis perempuan,” ungkap Timo.
Dibintangi oleh Tatjhana Sephira dan Refal Hadi, film horor terbaru 2022 ini dibintangi juga oleh Stella Cornelia, Faradina Mufti, Ibrahim Risyad, Aufa Assegaf, Bento Julian, Dayu Wijayanto, Dewi Pakis, dan Jordy Rizkyanda. Produser Timo Tjahjanto berusaha memberikan kesegaran di genre horor Indonesia.
Film ini mengisahkan tentang Dinda (Tatjana Saphira) yang hidupnya berubah menjadi mimpi buruk saat sosok roh jahat berwujud perempuan bergaun merah menghantuinya setelah sahabatnya meninggal. Nyawa Dinda pun terancam, tidak hanya dari sosok jahat tersebut tetapi juga dari orang-orang yang berusaha merahasiakan kejadian di malam sahabatnya menghilang.
Film ini bercerita tentang teka-teki akan sosok arwah penasaran seorang perempuan yang kerap menghantui manusia dengan mengenakan gaun merah yang tidak akan berhenti meneror hingga dendamnya terbalaskan.
Berikut Daftar Pemain Film Perempuan Bergaun Merah Lengkap beserta Karakternya:
Tatjana Saphira sebagai Dinda
Refal Hady sebagai Putra
Stella Cornelia sebagai Kara
Faradina Mufti sebagai Rosa
Ibrahim Risyad sebagai Gerry
Jordy Rizkyanda sebagai Wisnu
Aufa Assagaf sebagai Marko
Dayu Wijanto sebagai Ibu Kara
Dewi Pakis sebagai Nenek Wong
Sumber: Radarkudusjawapos.com
Editor: Edwar Yaman