MAKE-UP DAN SEPATU TERENDAM

Sinyorita Merugi Lebih dari Rp10 Juta

Hiburan | Jumat, 03 Januari 2020 - 02:42 WIB

Sinyorita Merugi Lebih dari Rp10 Juta
ILUSTRASI. Anak-anak menjadikan banjir sebagai arena bermain air di Kampung Pulo, Jakarta, Kamis (2/1/2020). (DERY RIDWANSYAH/JAWAPOS.COM)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Warga di wilayah Jabodetabek, tak terkecuali para artis, mengalami kejadian kurang mengenakkan pada hari pertama 2020. Pasalnya rumah mereka kemasukan air banjir, sehingga tidak bisa ditempati untuk sementara waktu. Salah satu artis yang mengalami kejadian ini adalah Sinyorita.

Dalam posting-an di Instagram pada Rabu (1/1), terlihat banjir di rumah Sinyorita sudah sampai ke dalam kamar. Air hampir merendam seluruh kasur yang ada di kamar. Sementara di atas kasur ditumpuk barang-barang dengan harapan supaya tidak ikut terendam banjir.


Novi, kakak kandung Sinyorita memperkirakan total kerugian yang dialami sang adik akibat banjir kemarin, mencapai lebih dari Rp 10 juta. Banyak barang di rumah Sinyorita tak bisa dipakai lagi akibat terkena banjir, di antaranya adalah make-up dan sepatu.

"Mungkin bisa (10 juta), mungkin bisa lebih. Karena untuk sepatunya sendiri jumlahnya banyak, yang kayaknya enggak bisa dipakai lagi ya. Karena untuk sepatu kan enggak mungkin (dipakai lagi) sama dia. Kan dia otomatis menjaga," tutur Novil, kakak kandung yang juga menjadi manajer Sinyorita, kepada JawaPos.com, Kamis (2/1).

Lebih lanjut dia mengungkapkan, banjir besar seperti ini jarang sekali terjadi di daerah tempat tinggal Sinyorita yang berlokasi di belakang Gandaria City. Menurut Novi, banjir besar seperti, Rabu (1/1) lalu biasanya terjadi setiap 5 tahun sekali bahkan lebih.

"Ini kan bukan banjir tahunan ya. 5 tahun atau 10 tahunan. Di situ ada 2 RW (yang kerendam banjir). Satu RT 02, Sinyo sendiri RW 09. Mungkin kerugian yang lebih besar ada di belakang-belakang karena tingginya lebih dari sebadan orang dewasa di belakang rumah Sinyo. Karena rumah Sinyo masih agak tinggi," paparnya.

Rumahnya kebanjiran, Sinyorita untuk sementara waktu mengungsi atau tidak menempati rumahnya. Meski begitu Sinyorita sering bolak-balik untuk melihat kondisi rumah usai diterjang banjir.

"Kalau balik sih bolak-balik ya. Cuma ditidurinnya belum bisa. Hari ini dia pulang, habis itu balik lagi ke tempat pengungsian dulu sementara," pungkasnya.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook