Sekilas jeruk nipis hanyalah buah yang rasanya masam, kecil seperti bola pimpong dan tidak banyak yang berminat untuk mengkonsumsinya. Tapi banyak yang tidak sadar bahwa jeruk nipis menyimpan segudang manfaat.
Hal ini terungkap dari ahli gizi nasional dan International Vegetarian Union Coordinator for Asia Pacific dan Dr Susianto MKM, Jumat (30/3).
Susianto menyebutkan, banyak manfaat jeruk nipis bagi tubuh hingga tercetuslah terapi jeruk nipis yang sangat bermanfaat ini. Mengapa jeruk nipis?
Selain murah meriah terapi jeruk nipis juga sangat mudah dan sangat cocok untuk kaum wanita yang mendambakan terbebas dari berbagai penyakit.
Jeruk nipis mengandung Vitamin C sebagai antioksidan, yang menjinakkan radikal bebas dalam tubuh. Mengandung mineral yang berfungsi membantu mengatur tekanan darah, fungsi jantung, kelenturan otot dan kinerja sistem saraf. Lalu ada potasium yang menyeimbangkan tekanan darah dan fungsi jantung. Jeruk nipis juga mengandung fosfor untuk memperbaiki metabolisme tubuh.
Dijelaskan Susianto, ada empat kali terapi jeruk nipis. Sekali terapi dilakukan selama dua puluh hari.
Hari pertama satu jeruk nipis, hari ke-2 dua jeruk nipis hingga hari ke-10 sepuluh butir nipis yang diperas, hari ke-11 masih sepuluh, hari ke-12 sembilan butir saja, hari ke-13 turun lagi menjadi delapan jeruk nipis hingga hari ke ke-20 menjadi satu perasan jeruk nipis saja tanpa campuran apapun.
Setelah dua puluh hari pertama atau sekali terapi, pasien terapi jeruk nipis off dahulu alias berhenti terapi selama sepekan.
Atau bisa juga dalam sepekan itu hanya minum dua jeruk nipis setiap hari. Setelah seminggu off, lanjutkan ke terapi kedua, dengan mengulang metode yang sama lalu kembali off dan ulangi metode ini hingga empat kali terapi.
‘’Perlu diingat, yang diminum adalah perasan jeruk nipis tanpa dicampur dengan bahan apapun. Baik itu hanya air, gula ataupun madu,’’ kata Susianto. Mengenai terapi ini, Susianto menekankan bahwa ternyata jeruk nipis tidak membahayakan lambung.
‘’Air perasan ini tidak berbahaya karena mengandung kadar PH sembilan dan bersifat basa di dalam lambung dan akan membantu menetralisir asam lambung. Akan lebih baik lagi, bila selama terapi mengurangi konsumsi protein hewani dan beralih ke protein nabati ‘’ jelasnya.
Selain itu jeruk nipis juga berfungsi sebagai pembuang toksin (racun), mencegah kista dan kanker, menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol, menyembuhkan batu ginjal serta dapat melangsingkan badan.(h)