HIDUP SEHAT

Survei: Minum Kopi tanpa Gula Bikin Panjang Umur

Gaya Hidup | Minggu, 12 Juni 2022 - 17:10 WIB

Survei: Minum Kopi tanpa Gula Bikin Panjang Umur
ILUSTRASI (INTERNET)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Sejumlah penelitian menyebutkan minum kopi baik untuk kesehatan jantung. Akan tetapi, jika minum kopi lalu ditambahkan gula, krim, susu kental manis, atau pemanis buatan, ternyata membuat gula darah melonjak. Sejumlah survei juga mengaitkan kopi dengan usia seseorang.

Sebuah studi terbaru menemukan bahwa jika memilih kopi tanpa pemanis atau gula sebenarnya dapat membantu Anda hidup lebih lama atau panjang umur. Dalam penelitian yang diterbitkan dalam Annals of Internal Medicine, para peneliti dari Southern Medical University di Guangzhou, Cina melihat data dari lebih dari 171 ribu peserta yang telah menjawab kuesioner perilaku kesehatan studi Biobank Inggris.


Ketika mempertimbangkan bagaimana kopi tanpa pemanis dan kopi yang dimaniskan dengan gula mempengaruhi tubuh, penelitian menunjukkan bahwa setelah periode 7 tahun mereka yang memilih kopi tanpa pemanis memiliki kemungkinan 16-20 persen lebih kecil untuk meninggal dibandingkan dengan mereka yang tidak minum kopi sama sekali. Angka-angka itu naik menjadi 29-31 persen ketika peserta secara teratur menambahkan sekitar satu sendok makan gula ke kopi mereka.

Mengenai temuan ini, ahli diet senior di pusat medis UCLA, dan asisten profesor di sekolah kesehatan masyarakat UCLA Fielding, Dana Ellis Hunnes, PhD, MPH, RD, memberi tahu Eat This, Not That! dan setuju dengan penelitian itu.

“Tidak terlalu mengejutkan, karena ada banyak data yang mendukung kopi sebagai minuman anti-inflamasi yang sehat,” katanya.

“Kopi hitam adalah yang paling sehat karena mengandung semua polifenol dan antioksidan yang sehat dari kopi tanpa senyawa inflamasi,” katanya.

Menurutnya 1 sendok teh gula sangat sedikit dalam keseluruhan skema diet seimbang, dan sejumlah kecil gula tidak akan menyebabkan perubahan. Akan tetapi, memilih untuk tidak memakai gula jauh lebih baik.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook