Nyaman dengan Longress

Gaya Hidup | Jumat, 12 April 2013 - 11:20 WIB

Nyaman dengan Longress
Model: Yuni, Foto: Defizal/Riau Pos

EDISI Jumat kali ini adalah busana muslimah model longdress yang menjadi tren beberapa tahun belakangan dan terus berkembang hingga hari ini. Model baju yang atasan dan bawahan menjadi  satu menunjukkan simpelnya penampilan pemakainya, karena tidak perlu repot lagi dengan cocok-mencocokkan antara atasan dan bawahan. Sekali sarung, maka baju dan rok sudah menjadi satu kesatuan yang utuh sesuai modenya.  

Kemudahan dan kenyamanan menjadi pertimbangan sebagian besar kaum hawa penyuka mode busana ini. Seperti yang diakui Rizka Rahmadanti yang sejak dua tahun belakangan menggemari busana terusan panjang ini. Dengan alasan kenyamanan dan hobi, kini Rizka menjadi pengoleksi sejumlah longdress berwarna-warni. Saat Womaniesta mengunjungi kediamannya, Rizka memamerkan setidaknya lima longdress dan peplum pemenawan yang dimilikinya.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Rasanya lebih nyaman, terasa lebih simpel dan bebas gerak. Terusan itu lebih modis, dan hobi juga,’’ ungkap lajang yang bekerja di sebuah institusi pemerintahan di Pekanbaru ini. Sesuai dengan pemakaiannya, Rizka acap kali mengenakan gaun jenis ini untuk acara-acara resmi seperti menghadiri pesta dan berbagai kesempatan acara formal lainnya.

Untuk menyempurnakan penampilannya, Rizka juga rajin memadu-madankan longdress atau peplum yang dikenakannya. Misalnya mengawinkannya dengan coat dengan warna selaras, atau mencocokkannya dengan sepatu, tas atau aksesoris lainnya. Untuk perempuan usia muda seperti Rizka, warna cerah bisa menjadi pilihan utama, karena mengesankan semangat dan jiwa muda.

‘’Lebih suka warna cerah seperti warna kuning, karena akan memperlihatkan wajah lebih putih dan cerah,’’ imbuh puteri pasangan Dasmuri - Ratisna kelahiran Pekanbaru, 30 April 1989 ini. Untuk urusan aksesoris penyerta, Rizka lebih memilih menyesuaikannya dengan warna busana yang dikenakan, baik itu sepatu, tas atau kalungnya.

Untuk menambah kenyamanan, bahan katun dan satin bisa menjadi pilihan. Baik itu untuk busana tempatan atau beli jadi di toko busana dan butik. Bahan satin dan katun yang lembut dan sejuk akan memberikan kenyaman ekstra, terutama untuk acara resmi. Bahan sejuk juga akan membantu pemakainya mengurangi rasa panas bila terkena terik matahari.

Bahan yang nyaman biasanya perlu perawatan khusus. Saat mencuci, mengeringkan dan merapikannya kembali benar-benar butuh perhatian bila ingin menjaga kualitas tahan lama. Rizka sendiri lebih memilih menyerahkan perawatan busananya pada pihak profesional. ‘’Selama ini suka laundry, belum pernah mencoba merawat sendiri,’’ ungkap Rizka.

Hanya saja, kadang terusan ini juga butuh penyesuaian, terutama dengan bentuk tubuh si pemakai. Makanya ada kalanya, si pemakai harus senantiasa menempah baju tipe ini ke pejahit. Hal serupa juga dilakukan Rizka yang setengah dari busana terusan yang dimilikinya merupakan tempahan. Tentu saja, ini agar busana yang dipakai nanti sesuai keinginan.

‘’Biar lebih sesuai aja dengan yang diinginkan agar sesuai selera, jadi ada juga yang ditempah. Ada lima tempahan, ada lima juga yang beli langsung jadi,’’ ujar Rizka.(end)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook