TIDAK hanya sulit orgasme, dalam urusan bercinta gairah wanita juga sering naik turun. Mengajak wanita bercinta saat gairahnya sedang tinggi diketahui akan memudahkan mereka untuk mencapai orgasme.
Gairah bercinta wanita sedang tinggi pada hari ke-1 sampai hari ke-14 dari siklus menstruasinya. Hari ke-1 dari siklus ini dihitung dari hari pertama wanita tersebut menstruasi dan seterusnya. Jadi selain lebih bergairah, pada periode ini mereka juga sedang dalam masa subur.
Pada saat itu, pembuluh darah arteri klitoris akan melebar sehingga darah dapat mengalir ke klitoris lebih mudah. Perubahan ini membuat wanita jadi lebih mudah terangsang dan bergairah. Maka peneliti menganjurkan untuk bercinta saat masa-masa ini karena akan sangat memuaskan pasangan.
Meskipun para ilmuwan masih belum yakin mengapa siklus menstruasi mempengaruhi gairah bercinta pada wanita, tapi kemungkinan hal tersebut disebabkan oleh hormon testosteron.
Estrogen diketahui sebagai hormon yang dominan pada saat ovulasi, namun testosteron justru meningkat saat wanita sedang mencapai puncak gairahnya.
"Testosteron adalah hormon yang mempengaruhi libido dan kepuasan seksual wanita. Testosteron akan naik dan turun sepanjang bulan, sehingga mempengaruhi hasrat seksual wanita, kemudahan mencapai orgasme dan intensitas orgasmenya," kata penulis buku '28 Days: What Your Cycle Reveals about Your Love Life, Moods, and Potential' Gabrielle Lichterman, seperti dilansir laman Blisstree, Selasa (24/12).
Menurut Lichterman, hari ke -1 hingga hari ke-14 dari siklus menstruasi hormon testosteronnya akan meningkat. Kemudian pada hari ke -15 hingga hari ke-23 kadar testosteronnya akan menurun. Namun meskipun testosteron masih terus menurun dari hari ke 24 sampai akhir periode, namun gairah wanita umumnya justru meningkat.
Hal ini disebabkan karena adanya penebalan dinding rahim, yang merangsang ujung saraf dan membuat seorang wanita menjadi bergairah.
"Jika ada satu hari yang optimal untuk bercinta, itu adalah hari ke 13 dalam siklus menstruasinya. Saat itulah testosteron sedang berada pada puncaknya," pungkas Lichterman.(fny/jpnn)