Badut untuk Terapi Mandul

Gaya Hidup | Minggu, 06 Mei 2012 - 08:14 WIB

Badut untuk Terapi Mandul
(Foto: froggleparties.com)

JAKARTA (RP) - Tertawa memang menyehatkan dan ampuh meredakan stres. Tertawa juga disebut-sebut dapat membantu meningkatkan keberhasilan pembuahan bayi di klinik kesuburan. Maka itu sebuah rumah sakit di Montreal, Kanada mendatangkan badut untuk mengobati kemandulan pada wanita.

Dua badut yang sudah diakreditasi oleh universitas dari Israel menyajikan makalahnya dalam sebuah konferensi di pusat reproduksi McGill University Health Centre, Kanada. Isi makalahnya adalah mengenai hubungan antara melucu dan tingkat kesuburan.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Para badut ini disebut sebagai badut medis. Tugasnya adalah menghibur pasien di rumah sakit. Badut medis sudah banyak ditemui di Israel dan disediakan berbagai rumah sakit di sana. Alasannya, beberapa ilmuwan percaya, tertawa dapat membantu menyembuhkan penyakit dan meringankan stres.

‘’Dengan hidung merah besar dan bentuk yang lucu, badut Jerome Arous dan Nimrod Eisenberg akan membuat orang tua tersenyum penuh harapan akan masa depannya dan tertawa dengan tujuan meningkatkan kemungkinan terjadinya pembuahan,’’ demikian pernyataan McGill University Health Centre seperti dilansir Canada.com, Sabtu (5/5).

Petugas dari McGill sendiri sebenarnya belum dapat menjelaskan apa yang sebenarnya dilakukan para badut tersebut untuk membantu wanita menghasilkan bayi. Badut ini didatangkan dengan tujuan memberi pemahaman pada petugas di McGill University Health Centre mengenai pentingnya keberadaan badut medis. Praktik ini sebenarnya memiliki landasan teori yang cukup kuat.

Dalam sebuah penelitian terhadap 219 orang wanita yang menjalani perawatan di klinik kesuburan, 36 persen wanita yang dihibur selama 15 menit oleh badut medis berhasil hamil setelah melakukan prosedur penanaman embrio. Sedang pada wanita yang tak dihibur, hanya 20 persen yang hamil. Penelitian yang dipimpin Dr Shevach Friedler dari Assaf Harofeh Medical Centre di Israel ini diterbitkan dalam jurnal Fertility and Sterility.

Karena belum ditemukan hubungan yang jelas antara stres emosional dan keberhasilan prosedur bayi tabung, peneliti belum tahu apakah penurunan tingkat stres dapat meningkatkan kesuburan wanita. ‘’Kami belum berencana menyediakan badut yang bertugas membantu perawatan kesuburan secara resmi dalam waktu dekat ini. Tapi tak ada salahnya mendengarkan paparan mengenai manfaatnya,’’ kata Dr Hananel Holzer, direktur medis McGill University Health Centre.

McGill University Health Centre dan lembaga-lembaga medis lainnya di Montreal telah lama menggunakan badut sebagai bagian dari terapi medis untuk anak-anak dan orang dewasa, tapi tidak untuk mengobati kemandulan. Badut-badut itu didatangkan dari organisasi penyedia badut di Montreal bernama Dr Clown.

Para badut tersebut, Arous dan Eisenberg, merupakan sarjana seni di bidang teater dan terapi medis lulusan Universitas Haifa di Israel. Keduanya akan melanjutkan studinya di sekolah teater di Paris. Universitas Haifa kini tengah membuat program magister untuk badut medis. Para badut ini disponsori Konsulat Israel dan Departemen Hubungan Internasional Quebec. Mereka memberi serangkaian konferensi dan lokakarya di rumah sakit di Kota Quebec, Montreal, Chicoutimi dan Halifax, Kanada.(int/nhk)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook