4 Cara Perkuat Hubungan Setelah Melewati Badai Perselingkuhan

Gaya Hidup | Minggu, 01 Desember 2019 - 12:43 WIB

4 Cara Perkuat Hubungan Setelah Melewati Badai Perselingkuhan
ILUSTRASI

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Selingkuh adalah kesalahan yang nampaknya sulit untuk dimaafkan. Akan tetapi atas nama cinta, sebagian orang bisa memaafkan pasangan dan menerimanya kembali. Jika itu pilihannya, harus ada cara agar bayangan perselingkuhan di masa lalu tak terus menghantui.

Seseorang diminta introspeksi jika terjadi badai perselingkuhan di dalam hubungan. Jika ingin memulainya kembali dari nol, ada berbagai tahapan atau fase yang harus dilalui.


Pakar Hubungan dan Penulis The Relationship Fix, Jenn Mann, mengatakan alasan utama seseorang ‘tersesat’ dalam perselingkuhan adalah kurangnya koneksi dalam hubungan dan ketidakpuasan hasrat. Menurutnya, kebanyakan orang tidak menyadari betapa pentingnya menciptakan dan memelihara suatu hubungan.

“Akan selalu ada godaan, tetapi ketika pasangan merasa punya chemistry kemungkinan tak akan terpengaruh atas godaan itu,” tegasnya seperri dilansir dari Insider, Minggu (1/12).

Dan selingkuh tidak selalu berarti akhir dari suatu hubungan. Faktanya, Mann percaya bahwa setelah selingkuh terjadi bahkan bisa membuat ikatan antara pasangan menjadi lebih kuat. Tetapi pasangan yang benar-benar bertahan adalah orang-orang yang mau melihat kekurangan mereka setelah introspeksi.

“Ini menyakitkan dan sulit dilakukan, terutama setelah dikhianati dan disakiti, meski setelah adanya ucapan maaf. Agar hubungan itu dapat pulih, pasangan harus dapat introspeksi mengapa itu terjadi dan bagaimana menghindarinya di masa depan,” katanya.

Tingkat kepercayaan dalam suatu hubungan bisa berubah setelah berselingkuh. Secara keseluruhan, chemistry adalah ‘vaksinasi terhebat’ melawan perselingkuhan. Maka pasangan penting berupaya membangunnya kembali.

“Akan selalu ada seseorang yang lebih muda, lebih cantik, lebih ganteng, lebih seksi, lebih kurus, lebih muda, lebih kaya, atau lebih pintar,” katanya.

1. Menyesal

Langkah pertama adalah permintaan maaf yang tulus. Harus lebih dari sekadar ‘maafkan aku’. Dia mengatakan permintaan maaf dilakukan dengan menyampaikan penyesalan yang nyata dan pemahaman tentang luka yang terjadi.

2. Bertanggung Jawab

Berusaha memperbaiki diri atas tindakan dan dampaknya pada pasangan. Ini membuat pasangan tahu bahwa Anda menghargai proses dari kesalahan yang dibuat.

3. Pengakuan

Perasaan semua orang perlu didengarkan setelah selingkuh terjadi. Hal itu menimbulkan trauma. Jadi penting untuk mencari kesempatan bagi setiap pasangan untuk membicarakan apa yang terjadi dan menjelaskan bagaimana perasaannya.

4. Terapi

Jika ingin menebus kesalahan dan ingin menghindari perselingkuhan lain, cobalah untuk terapi. Cara ini bisa mengatasi masalah yang mengarah pada perselingkuhan lainnya. Bisa dengan berlibur atau berbicara dengan ahli atau psikolog agar perselingkuhan tak terulang.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook