KETIKA MAHASISWA UI BAKSOS DI PUSAT PERBELANJAAN

Kesan Seram Hilang, Mal Dibuat Seru Seperti di Kampus

Feature | Minggu, 22 Januari 2012 - 08:54 WIB

Kesan Seram Hilang, Mal Dibuat Seru Seperti di Kampus
Universitas Indonesia Goes To Riau, Sabtu (21/1/2012) mengadakan bakti sosial, cek kesehatan dan donor darah di Mal Ciputra. Para pengunjung cukup antusias memeriksakan kesehatannya. (Foto: Defizal/riau pos)

Bila cek kesehatan diadakan di rumah sakit yang membuat sebagian orang enggan bahkan takut untuk melakukannya, maka ini tidak berlaku untuk cek kesehatan yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Riau (IMR) Universitas Indonesia (UI). Acara diselenggarakan di Mal, jauh dari suasana sakit-sakitan, bahkan para penyelenggara meramu acara menjadi sebuah tempat seru untuk bercengkrama sambil mengecek kesehatan secara cuma-cuma bagi masyarakat.

Laporan HENDRAWAN, Pekanbaru

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Hari itu weekend, Sabtu (21/1) di Mal Ciputra Seraya Pekanbaru, anak-anak UI dengan jaket kuningnya sudah memenuhi salah satu bagian di lantai dasar Mal depan Hypermart. Sejak pagi hingga petang, para mahasiswa yang tergabung dalam IMR UI ini menjalankan kegiatan Bakti Sosial (Baksos) cek kesehatan dan donor darah yang merupakan salah satu program UI Goes to Riau 2012.

Dari kejauhan, sudah terlihat kerumunan pengunjung dan panitia sendiri di lokasi acara. Sekilas ini bukanlah tempat baksos apalagi tempat cek kesehatan dan doror darah. Bayangkan, disana ada penampilan musik akustik di panggung, para mahasiswa juga sibuk dengan aktifitas masing-masing. Di sela-sela melayani tamu mal yang akan cek kesehatan atau donor darah, mahasiswa juga terlihat cukup santai seolah-olah sedang berada di kampus sendiri.

Memang, program ini merupakan bagian dari strategi promosi dan sosialisasi kampus UI di Riau, seperti disebutkan Project Officer Baksos UI Syed Afdhal Assegaf kepada Riau Pos di lokasi acara, ada keinginan anak-anal UI ini untuk mengabdi kepada masyarakat dan hal kesehatan dan menyumbangkan darah. Namun, keinginan mulia itu ingin diselenggarakan berbeda dari biasanya, dengan membuat suasana yang tidak diinginkan oleh sebagian orang ketika berbicara soal kesehatan, darah apalagi jarum suntik.

‘’Kami pengennya suasana yang ramai, tempatnya juga strategis karena ini acaranya massal, bukan hanya nelepas tanggung jawab  dan melepaskan kewajiban kami sebagai mahasiswa untuk memperhatikan kesehatan masyarakat. Dengan diadakan acara di mal dan diselingi dengan penampilan musik, kami berharap masyarakat tidak canggung-canggung lagi untuk mengetahui keadaan kesehatan mereka,’’ ujar Afdhal.

Mahasiswa semester empat Fakultas Psikologi UI ini mengatakan dalam Baksos kemarin pengunjung mal dalam memeriksakan tekanan darah, berkonsultasi dengan dokter, cek gula darah secara gratis. Selain itu, melihat kondisi stoko darah di PMI menipis, donor darah-pun menjadi pilihan.

Acara yang berlangsung hampir dua belas jam sejak pagi itu didukung oleh lima puluh anggota IMR UI, kebanyakan dari mereka ini, panitia, duduk lesehan di lokasi yang tidak begitu luas di depan panggung acara. Sambil menunggu pengunjung mal cek kesehatan, anak-anak UI ini juga asyik  bermain-main dan bergembira di lantai bersama rekan-rekannya. Sementara itu para siswa dari berbagai sekolah bergantian mengisi acara live musik akustik di panggung, yang mengiringi jalannya acara ini.

Suasana ini kontak membuat para pengunjung yang datang untuk cek kesehatan-pun tidak diliputi rasa bimbang. Suasana aman dan nyaman itu didorong pula oleh pelayanan tenaga kesehatan dari anak-anak fakultas kodekteran yang memiliki senyum manis-manis. Salah seorang pengunjung mal yang mengecekkan kondisi kesehatannya adalah Said Nasir (44). Pria yang datang bersama istrinya sekitar pukul 15.00 WIB itu merasa senang dan terbantu dengan program Baksos ini.

‘’Dengan adanya ini kita terbantu, terutama bagi pengunjung mal dan masyarakat yang takut cek kesehatan. Program ini bagus, selain mereka ini belajar, mereka juga buat program untuk masyarakat. Kalau orang awam seperti kami ini tidak tahu soal penyakit, maka dengan ini terbantu secara mental. Karena sambil berjalan dan rekreasi bisa pula sambil cek kesehatan gratis tampa rasa was-was,’’ sebut Said.

Hingga pukul 16.00 WIB hari itu, setidaknya ada tiga puluh pengunjung mal ikut berpartisipasi dalam donor darah. Sementara untuk cek kesehatan, panitia hanya mebatasi untuk seratus orang pertama saja. Selain Baksos, hari ini Ahad (22/1) anak-anak UI juga menggelar Try Out yang diselenggarakan bagi pelajar di Kota Pekanbaru.(h)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook