PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PT Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) mengadakan kegiatan edukasi pengenalan geologi, explorasi dan industri migas bagi siswa siswi dari 8 SMA di Pekanbaru, Minas dan Kandis. Kegiatan yang diberi judul “Meet Chevron Engineer” dilaksanakan pada 31 Oktober – 1 November 2018 di stand PT CPI di Pertemuan Ilmiah Ikatan ke-47 Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Hotel Pangeran Pekanbaru.
PT CPI ikut berpartisipasi pada pameran dan konvensi Pertemuan Ilmiah Ikatan ke-47 Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) yang dibuka oleh Pelaksana Gubernur Riau, H. Wan Thamrin Hasyim kemarin (30/10). Manajemen PT CPI turut hadir pada pembukaan acara, di antaranya General Manager General Affairs Winu Adiarto, General Manager PGPA Asset Sukamto Tamrin dan Manager PGPA Asset South Rudi Permadi.
Dalam sambutan di pembukaan PIT IAGI, General Manager General Affairs Winu Adiarto menyampaikan bahwa Chevron senantiasa berupaya memastikan keselamatan manusia dan lingkungan dalam proses kerja sehari-hari. Hal ini sangat penting untuk menjaga keberlanjutan industri migas. “Dengan kerja keras, terobosan, dan kemitraan, kami percaya bahwa Indonesia masih akan mampu menghasilkan lebih banyak energi untuk pembangunan di masa-masa mendatang,” kata Winu.
Pada kegiatan edukasi yang rutin dilaksanakan bagi siswa-siswa dan masyarakat di sekitar daerah operasi PT CPI, para ahli geologi PT CPI berbagi ilmu seputar dunia perminyakan antara lain pengertian geologi, penerapan ilmu geologi, proses terjadinya minyak bumi dan bagaimana cara memproduksi minyak. Selain edukasi bagi siswa SMA, sejumlah “engineer” PT CPI menyampaikan materi presentasi mengenai terobosan-terobosan yang dilakukan untuk menjaga keberlanjutan industri migas kepada peserta pameran.
Sementara itu Media And Communication Specialis PT CPI, Tiva Permata mengatakan masing-masing sekolah yang diundang pada acara edukasi tersebut 20 orang. "Kita undang anak-anak tujuannya untuk mengenalkan siswa di daerah operasi apakah industri migas, apalagi kita ada program edukasi," ujar Tiva.
Ditambahkan Tiva sekolah yang diundang adalah mereka yang berlokasi di sekitar wilayah kerja Chevron. Chevron pada edukasi ini menghadirkan pembicara Gantok Subiyanto Ahli Geologi.
"Karena selama ini mereka tinggal berdampingan dengan industri migas, acara diselenggarakan dua hari dimana empat sekolah hari pertama dan empat hari kedua," pungkas Tiva.
Sementara itu Athala Asyifanaya siswa SMAN 1 Minas kelas 12 IPA 1 mengaku kegiatan ini bermanfaat baginya karena ia jadi lebih tahu ilmu geologi. "Kami juga jadi banyak tahu tentang geologi dan menambah ilmu dari yang ada di sekolah," ujarnya.
"Pokoknya the best, pesannya jika diadakan lagi kami diundang," tambahnya.
