JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Canon melalui PT Datascrip sebagai authorised distributor-nya di Indonesia mendobrak batasan dengan sebuah gagasan, menyajikan seluruh produk Canon Digital Imaging dalam satu tempat.
Acara yang berlangsung, Rabu-Ahad (30/8-3/9) di Laguna Atrium, Central Park, Jakarta ini mengajak pengunjung untuk merasakan pengalaman teknologi produk Canon dan prosesnya masing- masing yang dikemas dalam konsep Open Studio dengan tema besar Break The Limit.
Demikian dikatakan Canon Business Unit Director PT Datascrip Monica Aryasetiawan, Rabu (30/8). Menurutnya, Canon Hadir dengan 6 booth tematik, yaitu Break The Wall (untuk printing production dan video production), Break The Hassle, Break Down The Features, Break The Light, Break The Ordinary, dan Break The Problem yang menyajikan berbagai pengalaman tak terlupakan dan sayang untuk dilewatkan.
Booth ini menyajikan beragam produk printer dan kamera. Break The Wall untuk video production menghadirkan berbagai sarana proses produksi menggunakan camcorder dan kamera cinema, hingga tahap post production.
Break The Wall untuk printing production memberikan pengalaman tentang proses produksi hingga output yang dicetak menggunakan business printer, professional photo printer hingga large format printer. ‘’Selain itu, untuk mendukung keperluan perkantoran & proses digitalisasi dokumen, booth ini juga menghadirkan pengalaman penggunaan high speed document scanner,’’ kata Monica Aryasetiawan.
Untuk memenuhi keperluan pelanggan yang mencari perangkat cetak, di sini tersedia beragam tipe printer PIXMA Ink Efficient G Series, mulai dari kebutuhan pribadi, bisnis dan kantoran, hingga keperluan mencetak foto. Pengunjung bisa merasakan kecepatan printer ink tank Canon saat mencetak dan melihat kualitas ketajaman hasil cetaknya.
Booth ini merupakan contoh mini studio dengan kelengkapan sarana penunjang seperti kamera, tripod, microphone, serta lighting yang akan memberikan wawasan dan inspirasi bagaimana menjadi seorang content creator, reviewer atau youtuber.
Kemudian Break The Light, booth ini, pengunjung diajak untuk menjajal kecanggihan kamera Canon dan membuktikan sendiri bahwa kamera EOS R System sangat tangguh digunakan pada kondisi ruangan yang minim cahaya.
Break The Ordinary, booth ini akan memberikan ruang bagi para pengunjung untuk mengeksplorasi kreativitasnya menggunakan kamera mirrorless hybrid Canon dari EOS R System.
Break The Problem, melalui booth ini, tim Datascrip Service Center akan memberikan pelayanan kepada pengguna produk Canon terkait seputar produk printer dan kamera. Seperti, layanan free sensor and lens cleaning dan spesial diskon untuk pembelian print head printer PIXMA G Series.
“Konsep Canon Open Studio ini merupakan acara yang diprakarsai oleh PT Datascrip agar hadir semakin dekat dengan konsumen serta memberikan kesempatan kepada pelanggan untuk merasakan pengalaman tak terlupakan pada bidang digital imaging, baik itu fotografi/videografi hingga proses pencetakan (printing),’’ kata Monica Aryasetiawan.
Menurutnya, pengunjung disuguhi seminar fotografi/videografi dengan beragam genre dan tema yang dibawakan para profesional. ‘’Tak ketinggalan ada promo menarik untuk pembelian berbagai produk Canon, gallery photo yang dikemas unik, tampilan kolaborasi Canon dengan seniman muda, Naufal Abshar dan Canon quiz di booth yang berhadiah merchandise serta hadiah menarik lainnya,” ujarnya.(esi/rls)