PERAWANG (RP) - Puluhan pasangan muda mudi terjaring razia penyakit masyarakat (Pekat) yang digelar oleh jajaran Polsek Tualang. Sasaran razia adalah pasangan muda-mudi yang lagi berbuat asusila dan minum tuak.
Razia pekat ini dilakukan menindak lanjuti laporan masyarakat yang resah dengan pasangan muda-mudi yang melakukan tindakan asusila dan minum tuak.
Razia ini dilaksanakan pukul 21.00-23.30 WIB di sepanjang jalan Bunut, depan pintu gerbang PT IKPP dan belakang terminal.
Dari razia, razia 30 orang. Warga yang terjaring razia kemudian dibawa ke Polsek Tualang dan diberikan pengarahan serta membuat pernyataan tidak akan mengulangi lagi perbuatannya.
Kapolres Siak, AKBP Sugeng, melalui Kapolsek Tualang, Kompol Wawan, menyatakan razia yang dilakukan merupakan laporan dari masyarakat yang resah dengan aktivitas para muda-mudi dan aktivitas pelajar yang minuman tuak.
‘’Dari razia pekat tersebut, 30 muda-mudi termasuk pelajar di tempat berbeda kita amankan. Ternyata laporan masyarakat benar saat kita turun lapangan,’’ jelasnya.
Dikatakan Kapolsek, pihaknya akan lebih meningkatkan intensif razia pekat lagi. Warga yang terjaring razia sebelum dilepas, diberikan pengarahan dan membuat pernyataan, tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut, di atas materai dan diketahui orang tua atau walinya.
Kepada seluruh komponen masyarakat untuk ikut mendukung dan membantu pihak kepolisian dalam menjaga kondisi keamanan wilayah sehingga tetap kondusif.
‘’Razia pekat ini akan rutin kita lakukan, tidak hanya di warung remang-remang ataupun panti pijat. Tapi juga ditempat yang dianggap meresahkan masyarakat,’’ papar Kapolsek.(wik)