PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kabut asap yang menyelimuti Kota Pekanbaru masih terasa, hal ini tentunya memberikan dampak buruk bagi kesehatan warga terutama anak-anak dan lanjut usia.
Hingga saat ini penderita ISPA di Kota Pekanbaru setiap hari semakin bertambah tercatat ada 40.000 jiwa mengalami masalah kesehatan pada sistem pernapasan.
Rabu (28/10), PT Bank Riau Kepri (BRK) kembali membuka posko kesehatan peduli asap di halaman Kantor Desa Pandau Jaya Jalan Pandau Permai, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, setelah sebelumnya membuka dua posko di Jalan Yos Sudarso Rumbai dan halaman Kantor Lurah Kulim beberapa waktu lalu.
Antusias masyarakat Pandau Permai ingin berobat di posko kesehatan peduli asap sangat tinggi. tercatat hingga sore hari ada 300 warga yang ingin berobat untuk mencek kesehatannya.
Tidak hanya yang mengalami masalah pada pernafasan saja akan tetapi warga dapat memeriksakan kesehatan dan pendapatkan pengobatan secara gratis.
Salah seorang warga Pandau Permai Nurjanah mengatakan, kegiatan yang diadakan Bank Riau Kepri ini sangat positif. Posko ini memberikan pengobatan gratis dan dekat dengan rumah. Tidak perlu mengantre di rumah sakit lagi.
‘’Kami sudah mendapatkan fasilitas berobat dan bagi siapa saja dapat langsung datang ke sini dan juga mendapatkan masker N95. Walaupun saya tidak terkena ISPA tapi kepedulian pada kesehatan nomor satu,” ujarnya.
Direktur Utama Bank Riau Kepri, Dr Irvandi Gustari mengatakan, dibuka kembalinya posko kesehatan peduli asap BRK di wilayah Pandau Permai dilatarbelakangi oleh antusias masyarakat Kota Pekanbaru.
‘’Hingga saat ini ada 800 warga yang datang untuk berobat di posko kesehatan peduli asap.Ini merupakan wujud kepedulian BRK terhadap dampak kabut asap dan acara ini sebagai wujud kepedulian terhadap warga Pekanbaru,’’ jelas Irvandi.
Irvandi menambahkan, selanjutnya akan membuka kembali posko keempat di sekitaran Panam. Walau kabut asap berkurang akan tetapi BRK akan membuka posko kesehatan peduli asap karena kabut asap ini akan terlihat dampaknya 5 tahun yang akan datang.
‘’Makanya kami tetap membuka posko kesehatan peduli asap hingga tersebar di suluruh wilayah khususnya Pekanbaru sekitar,’’ jelasnya.
Irvandi Gustari menjelaskan, Bank Riau Kepri tidak hanya membuka posko kesehatan peduli kabut asap akan tetapi sudah membagi-bagikan 20 ribu masker ke sekolah-sekolah di Pekanbaru, karena dampak yang paling merasakan akibat kabut asap ini adalah anak-anak sekolah.(kom)
