BANGKINANG (RP)- Perampok beraksi di tengah Kota Bangkinang.
Tidak tanggung-tanggung, sasaran perampokan adalah Kantor Samsat Bangkinang yang terletak di Jalan Letnan Boyak Bangkinang dan terjadi pada siang hari sekitar pukul 15.00 WIB.
Uang tunai sebesar Rp255 juta raib dibawa perampok bersenjata api yang diduga berjumlah dua orang.
Kapolres Kampar melalui Kasat Reskrim AKP Antoni Lumban Gaol membenarkan kejadian itu. Disebutkan, aksi perampokan terjadi pada Senin (26/3) pada pukul 15.00 WIB, saat pelayanan di Kantor pembayaran pajak kendaraan bermotor tersebut sudah selesai.
Sebelum kejadian, salah seorang security Bank Riau bernama Ali Sutopo membawa uang pajak kendaraan dan uang asuransi yang rencananya akan disetorkan ke bank.
Uang tersebut dibawa menggunakan tas berwarna oranye berlambang Bank Riau dan uang tersebut telah diserahterimakan oleh pihak Samsat kepada pihak Bank.
Pada saat akan keluar melalui pintu belakang, tiba-tiba salah seorang perampok menodongkan senjata laras pendek sembari mengancam. Mengalami kejadian tersebut, korban tidak
dapat berbuat banyak, dan pelaku membawa kabur tas yang berisi uang yang terdiri dari uang pajak kendaraan sebesar Rp237.320.587 dan uang asuransi sebesar Rp.18.573.600.
Menurut, salah seorang petugas Samsat Bangkinang bernama Neli yang juga saksi mata di Tempat Kejadian Perkara (TKP), perampok menodongkan senjata laras pendek kepada security Bank Riau-Kepri.
Pelaku menggunakan helm yang menutupi wajah dan memerintahkan satpam untuk meletakkan tas sembari menodongkan senjata.
Dalam keadaan tertekan dan terancam, security tersebut kemudian meletakkan tas yang berisi uang. Setelah berhasil mengambil uang, perampok langsung membawa kabur tas berisi uang.
‘’Kami semua ketakutan, karena pelaku menggunakan senjata api, tidak ada yang bisa kami lakukan ketika menyaksikan hal itu, kami terdiam. Security ditodong senjata api, dan kemudian lari ke bawah kolong meja setelah meletakkan tas tersebut, karena dia juga ketakutan. Pelaku membawa uang menggunakan sepeda motor Mio, dan kemudian kami langsung berteriak rampok,’’ paparnya.
Menurut Kapolres Kampar AKBP Trio Santoso SH Sik melalui Kasat Reskrim Polres Kampar AKP Antoni Lumban Gaol kepada wartawan mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan olah TKP.
Selanjutnya dilakukan penyelidikan dan pengumpulan keterangan para saksi, serta berkoordinasi dengan para Kapolsek untuk melacak keberadaan pelaku. Di TKP, polisi juga mengumpulkan data dan melihat tayangan CCTV yang berada di kantor Samsat tersebut.
‘’Berdasarkan keterangan saksi, pelaku berjumlah dua orang dan menggunakan sepeda motor Yamaha Mio,’’ ucapnya.(why)
