JAKARTA (RIAUPOS.CO)-Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada
perdagangan Senin pagi ini (26/10/2015) kembali bergerak di zona merah.
Menurut data Bloomberg, rupiah anjlok lagi di mana rupiah dibuka melemah 29 poin ke level
Rp13.650 dari posisi sebelumnya, Rp13.621 per dolar AS.
Sementara kurs jual BCA pukul 08.56 WIB Senin (26/10/2015)berada di level Rp13.650 per dolar AS. Sementara kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah menguat ke posisi Rp13.491 dari hari sebelumnya sebesar Rp13.640 per dolar AS.
Menurut Analis NH Korindo Securities, Reza Priyambada menjelaskan tren penguatan laju
rupiah masih berlanjut di akhir pekan seiring kembali melemahnya laju nilai tukar dolar AS.
Di sisi lain, momentum it dimanfaatkan sejumlah mata uang untuk kembali naik. Bahkan,
beberapa di antaranya mampu berada di posisi atas.
"Secara tren, laju rupiah masih mencoba untuk bertahan positif. Diperlukan sentimen yang
lebih positif untuk bisa mempertahankan laju rupiah agar bisa bergerak positif. Diharapkan
sentimen dari jelang rapat Bank Central AS The Fed bisa lebih direspon baik oleh pelaku
pasar, sehingga tak memicu pembalikan arah melemah dari rupiah," kata Reza dalam riset
hariannya, Senin (26/10/2015).
Laporan : chi/jpnn
Editor : Aznil Fajri