JAKARTA (RIAUPOS.CO) - KREDIT kendaraan bermotor (KKB) dan kredit sepeda motor (KSM) mencatatkan kinerja yang solid hingga enam bulan pertama 2023. Hal itu didorong meningkatnya mobilitas dan aktivitas ekonomi masyarakat. Alhasil, portofolio KKB dan KSM PT Bank Central Asia Tbk (BCA) tumbuh double digit.
Hingga Juni 2023, KKB BCA tumbuh 19,4 persen secara tahunan menjadi Rp49 triliun. Sedangkan, KSM terkerek 14,9 persen year-on-year (YoY) mencapai Rp2 triliun. ’’Sehingga mendorong total portofolio kredit konsumer naik 13,9 persen YoY menjadi Rp184 triliun,” kata EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA Hera F Haryn di Jakarta, Ahad (24/9).
Animo tinggi masyarakat juga terlihat di BCA Expo 2023 yang berlangsung secara hybrid dengan mencatatkan total transaksi Rp4,88 triliun per 11 September 2023. Hingga saat ini kegiatan online masih berlangsung. ’’Kami berharap penyaluran kredit, baik itu KKB maupun KSM, dapat terus bertumbuh sejalan dengan penyelenggaraan BCA Expo 2023,” ujarnya.
Sementara itu, Area Department Head FIFGROUP Jatim Bahagianto mengatakan, pertumbuhan kredit otomotif di area Jatim selama semester pertama moncer. Realisasi pembiayaan semester pertama mencapai Rp2,7 triliun. Angka itu tumbuh 30,1 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
’’Hingga Agustus lalu, pertumbuhan pembiayaan roda dua di Jatim masih tercatat 11 persen. Hingga akhir tahun, kami yakin pertumbuhan total tahun ini bisa mencapai setidaknya 15 persen,’’ ucapnya.
Terkait tren pembiayaan kendaraan listrik, Bahagianto menyebutkan bahwa pihaknya sedang mempersiapkan produk kredit. Hal tersebut menyusul rencana penjualan sepeda motor listrik untuk merek afiliasinya dalam waktu dekat.(gas/bil/dio/esi)
Laporan JPG, Jakarta