JAKARTA (RP) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memeriksa tiga karyawan PT Adhi Karya sebagai saksi terkait kasus suap revisi Perda 6/2010 tentang venue menembak PON XVIII Riau. Pemeriksaan kali ini dilakukan di SPN Pekanbaru, Riau.
Ketiga karyawan PT Adhi Karya itu adalah Hafiz Bambang Pamungkas, М Arief Taufiqurarahman dan Anis Anjayani. Namun KPK tidak menjelaskan lebih jauh soal materi pemeriksaan saksi kali ini.
"Memang ada saksi dari PT Adhi Karya diperiksa terkait kasus suap PON. Pemeriksaan di Riau," ujar Kabag Pemberitaan dan Informasi, Priharsa Nugraha, Senin (25/6) di gedung KPK.
Selain itu, lanjutnya, KPK juga memeriksa saksi lain atas nama H. IR. Muhammad Arifin, MM selaku komisaris PT Metaphora Solusi Global dalam kasus suap revisi Perda 6/2010 PON Riau.
Dalam penyidikan kasus suap revisi Perda 6/2010 tentang venue menembak PON Riau, KPK sudah menetapkan enam tersangka dan menyita uang tunai Rp900 juta. Dua diantaranya pekan ini akan disidangkan di Pengadilan Tipikor Pekanbaru, yakni Eka Dharma Putra (Pegawai Dispora Riau) dan Rahmat Syahputra (PT PP) yang disangka pemberi suap.(fat/jpnn)