DUMAI (RP) - Kasus pencurian minyak Chevron yang terkuak pada Ahad (21/10) di Jalan Simpang Murini atau Jalan Soekarno Hatta Kilometer 21 RT 10 Rawang Cipto sampai saat ini masih jadi teka-teki pihak kepolisian Dumai.
Kapolres Dumai AKBP Ristiawan Bulkaini SH melalui Kapolsek Bukit Kapur AKP Saharudin kepada Riau Pos Senin (22/10) menjelaskan, kasus pencurian minyak yang ditemukan di Jalan Simpang Murini belum ada tanda-tanda akan ditemukan pelakunya.
‘’Pencurian minyak pada pipa minyak Chevron ini dilakukan oleh profesional, kita hanya menemukan selang 30 meter ukuran 1,5 inci, kran yang digunakan untuk melakukan pencurian itu, dan sisa minyak yang mengalir di bawah aliran air,’’ kata Kapolsek Bukit Kapur AKP Sahrudin, Senin (22/10).
Yang jelas, disebut Kapolsek Bukit Kapur itu, pihaknya sudah melakukan penyelidikan terkait dugaan pencurian minyak tersebut.
‘’Untuk mengambil sidik jari pun tidak mungkin, karena barang bukti berupa selang itu sudah berminyak, dan sulit untuk dilakukan pengambilan sidik jari pelaku,’’ paparnya.(nzr)