PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PT Pegadaian menawarkan produk pembiayaan kendaraan bermotor dengan sistem syariah dengan suku bunga lebih rendah. Kemudian produk lainnya seperti pembiayaan porsi haji. Kedua produk ini, untuk memberikan solusi terbaik kepada masyarakat yang berencana membeli sepeda motor atau mobil dan yang ingin berhaji.
‘’Kalau dulu orang tahunya cuma gadai ya. Namun sekarang Pegadaian punya program pembiayaan kendaraan bermotor yang namanya Amanah. Itu produknya syariah. Dengan muknah (suku bunga) cuma 0,9 persen saja, atau tak sampai 1 persen, terus DP cukup dengan 10 persen,’’ ujar Assistant Manager II Departement Gadai Pegadaian Area Pekanbaru Amrul Fahmi.
Dikatakannya, nasabah bisa memilih untuk membeli sepeda motor atau mobil baru dan bekas. Khusus untuk mobil Down Payment (DP) hanya 20 persen saja. Sedangkan suku bunga yang ditawarkan Pegadaian lebih rendah dibandingkan yang lainnya. ‘’Kalau untuk sepeda motor itu sampai 10 persen dan untuk mobil sampai 20 persen. Jadi itu bisa untuk (pembiayaan) mobil baru dan bekas. Begitu juga untuk sepeda motor baru dan bekas,’’ tambahnya.
Selain itu, jika mengambil cicilan 24 bulan misalnya, dalam waktu masa kredit dan nasabah ingin melunasi itu mendapatkan diskon tanpa adanya penalti di Pegadaian. Konsumen bebas memilih dealer mana saja. ‘’Pilih dulu unitnya, silahkan mencari di showroom langsung datang ke Pegadaian nanti ditetapkan DP dan angsurannya,’’ terangnya.
Sementara itu, untuk produk pembiaya haji Pegadaian nasabah tidak harus menambung Rp25 juta untuk mendapatkan nomor porsi keberangkatan.
‘’Kita juga memperkenalkan kepada masyarakat, untuk berangkat haji, nama produknya Arrum Haji, itu tidak harus menabung dulu di Bank Rp25 juta. Cukup dengan 3,5 gram emas, itu bisa kita proses dari Pegadaian untuk nomor porsi haji melalui Kemenag yakni prosi haji reguler. Sistemnya gadai syariah di Pegadaian,’’ jelasnya.
Dengan menggadaikan 3,5 gram emas, kata Amrul Fahmi, di Pegadaian dicukupkan Rp25 juta jumlah gadaiannya ke dalam bentuk tabungan haji dan langsung mendapatkan nomor porsi haji. Dengan jangka waktu yang diberikan maksimal selama 5 tahun. ‘’Jadi nasabah berangkat haji tidak dalam status berhutang,’’ ujarnya.
Selain itu, Stan Pegadaian di halaman kantor Gubernur Riau pada Gowes Merdeka 2023 yang ditaja kerja sama Riau Pos dengan Pemerintah Provinsi Riau, Ahad (20/8) yang paling ramai dikunjungi masyarakat. Mereka ingin melihat produk-produk yang ada di Pegadaian. ‘’Kami memberikan apresiasi dengan Gowes Merdeka yang dapat meningkatkan silahturahmi sesama goweser dan bersepeda juga menyehatkan,’’ jelasnya.(ilo)
