PT Chevron Mulai Olah Geotermal Sebagai Cadangan Energi Nasional

Ekonomi-Bisnis | Selasa, 22 Desember 2015 - 11:02 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -  Dalam meningkatkan cadangan energi di Indonesia, PT PT Chevron Pasifik Indonesia (CPI) tidak hanya terfokus lagi kepada energi mintak dan gas bumi. Tapi kinimulai melirik geotermal. Bahkan di beberapa tempat telah dilakukan upaya eksplorasi. ’’Ini merupakan wujud kepedulian kami dalam rangka ketersediaan energi nasional,’’ kata GM PGPA PT CPI Sanur beberapa saat lalu (Selasa 22/12).

Hal itu diungkapkannya dalam sambutannya saat pembukaan Diskusi Pakar Ketahanan Energi Nasional yang ditaja PWI Riau di Hotel Zahira.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Diskusi yang diikuti anggota PWI Riau, utusan instansi pemerintah, tokoh masyarakat dan kalangan kampus itu menampilkan pembicara dari PT Chevron Pasifik Indonesia (CPI), Dinas ESDM/SKK Migas, Dr Mexsaisai SH MH, dari Lembaga Adat Melayu Riau serta pakar.

Diapaparkannya, selama ini kita selalu terlena dengan ketersediaan Migas sebagai sumber energi. Padahal Migas, batubara dan energi fosil lainnya ketersediaannya sangat terbatas dan sulit untuk diperbaharui. ’’Makanya kini dengan dukungan ilmu teknologi CPI mulai melakukan terobosan. Semua ini bertujuan untuk kemaslahatan umat, ketersediaan cadangan energi.

Secara ekonomi antara migas da geotermal itu memiliki perbedaan yang cukup siknifikan. Artinya, pada migas, bila sudah diketahui suatu kawasan mengandung minyak dan gas itu sudah bisa menjadi uang. Namun beda dengan geotermal, yang harus diolah dulu menjadi energi barulah bisa mendatangkan uang. Sementara soal ketersediaan cadangan energi geotermal itu sangat besar di negara ini,’’ katanya lagi.

Hingga berita ini diturunkan diskusi masih berlangsung.(ril)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook