PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -Untuk pertama kalinya ratusan siswa SD Darma Yudha Pekanbaru mendapatkan edukasi keuangan melalui program Banking Education Field Trip di Bank CCB Indonesia, Jalan Sudirman, Pekanbaru.
Para siswa kelas IV SD Darma Yudha Pekanbaru itu tampak antusias saat satu persatu dari mereka melakukan pembukaan rekening tabungan disejumlah teler yang ada di bank tersebut. Selain itu mereka juga mendapatkan informasi lebih lanjut tentang manfaat menabung sedari dini oleh para pimpinan Bank CCB Indonesia.
Branch Manager Bank CCBI Andry Asali ST MM mengatakan, kegiatan edukasi ini sengaja digelar guna mengajak para siswa untuk gemar menabung dengan menggunakan Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) yang dimiliki oleh CCBI.
Apalagi, Simpanan Pelajar (SimPel) adalah tabungan untuk siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, Madrasah (MI, MTs, MA) atau sederajat yang diterbitkan secara nasional oleh bank-bank di Indonesia, dengan persyaratan mudah dan sederhana serta fitur yang menarik, dalam rangka edukasi dan inklusi keuangan untuk mendorong budaya menabung sejak dini.
"Dalam tabungan Simpel ini siswa dapat memiliki Tabungan atas nama sendiri, dengan setoran awal ringan hanya Rp.5.000, dan untuk dokumen hanya memerlukan Akte Kelahiran Anak," ucapnya
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Darma Yudha Pekanbaru Indriani MPd, diwakili oleh Wakil Kepala Sekolah SD Darma Yudha Donny Adam SS mengaku kegiatan edukasi keuangan ini baru pertama kali dilakukan guna meningkatkan pemahaman para siswa pentingnya menabung uang yang mereka miliki untuk masa depan.
Apalagi dengan menabung, siswa tidak hanya mendapatkan pengajaran tentang bagaimana meraih apa yang mereka inginkan, tapi juga untuk mempersiapkan hal yang tidak terduga di masa depan.
Bahkan edukasi kali ini juga diikuti puluhan orang tua siswa yang dapat memberikan pemahaman kepada anak bahwa di masa depan banyak hal yang tidak terduga bisa terjadi kapan saja.
"Kegiatan ini kami lakukan selama dua hari dimana untuk hari ini ada 102 siswa yang mengikuti kegiatan edukasi keuangan,dan hari berikutnya ada sekitar 80 siswa lainnya yang mengikuti kegiatan serupa," ujarnya.
Ia berharap dengan adanya kegiatan literasi keuangan ini dapat meningkatkan semangat para siswa untuk menabung.
Selain itu, raut wajah bahagia juga diungkapkan oleh salah satu orang tua siswa bernama Suryani. Ia sangat berterimakasih karena anaknya bisa mendapatkan informasi terkini terkait dunia perbankan dengan sistem menabung yang lebih mudah dan bisa dilakukan oleh anak-anak.
"Edukasi seperti ini sangat bagus, selain anak dapat informasi dan pemahaman kita juga orang tua menjadi tahu kemana uang jajan yang diberi kepada anak, ucapnya.
Ia berharap kedepannya literasi keuangan seperti ini tidak hanya dilakukan oleh pihak sekolah namun pemerintah kota Pekanbaru sendiri sehingga seluruh anak di Kota Pekanbaru paham akan informasi perbankan dan keuangan.
Laporan: Prapti Dwi Lestari
Editor: Eka G Putra
