KEUANGAN

Ramadan dan Idulfitri, BI Siapkan Rp5,6 Triliun

Ekonomi-Bisnis | Selasa, 21 Maret 2023 - 12:15 WIB

Ramadan dan Idulfitri, BI Siapkan Rp5,6 Triliun
Kepala Perwakilan BI Riau, M Nur dalam kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2023 yang di gelar di Kantor Perwakilan BI Riau, Selasa (21/2). (SITI AZURA/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Bank Indonesia (BI) Riau memperkirakan kebutuhan uang selama periode Ramadan dan Idulfitri tahun 2023 di Riau mengalami peningkatan. Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Perwakilan BI Riau, M Nur dalam kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2023 yang di gelar di Kantor Perwakilan BI Riau, Selasa (21/2).

Pihaknya pun sudah mempersiapkan uang Rp5,6 triliun guna memastikan keperluan uang selama Ramadan dan Idulfitri 2023 aman dan tercukupi.


''BI Riau memastikan kebutuhan uang kartal bagi masyarakat, baik secara jumlah maupun pecahan, selama periode Ramadan dan Idul Fitri Tahun 2023 dapat terpenuhi," terangnya. 

Adapun selama periode Ramadan dan Idulfitri 2023, kebutuhan uang secara nasional diperkirakan meningkat menjadi sebesar Rp195 triliun, naik 8,22 persen (yoy) dibandingkan realisasi tahun 2022 sebesar Rp180 triliun.

Untuk wilayah Riau, Bl memperkirakan kebutuhan uang untuk 12 kab/kota selama bulan Ramadan dan Idulfitri yaitu sebesar Rp5,6 triliun. Kebutuhan tersebut meningkat sebesar 2,45 persen (yoy) dibandingkan realisasi tahun 2022 yang
sebesar Rp 5,4 triliun.

"Kebutuhan yang lebih tinggi dari tahun sebelumnya ini ditetapkan dengan melihat angka asumsi makro dan tren realisasi secara historis. Pencabutan status PPKM oleh pemerintah, pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik, serta peningkatan mobilitas masyarakat pada momen mudik lebaran diperkirakan mendorong kebutuhan uang kartal lebih tinggi dari tahun sebelumnya," paparnya lagi.

Sementara itu, iven Serambi 2023 ini dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan. Tujuannya ialah untuk pemenuhan kebutuhan uang atau kEcukupan kebutuhan uang untuk masyarakat melalui perbankan dengan jumlah yang cukup, pecahan yang sesuai, dan dalam kondisi yang layak edar.

Kemudian, tujuan lainnya ialah agar terlaksananya layanan kas. Pelaksanaan layanan penukaran uang bagi masyarakat berupa Kas Keliling, Penukaran Bersama Bank Indonesia dan perbankan serta pelayanan penukaran uang di kantor - kantor
perbankan.

Lalu, tujuan yang tak kalah pentingnya ialah edukasi dan komunikasi. Kegiatan berupa Edukasi untuk meningkatkan awareness masyarakat terkait dengan Cinta, Bangga dan Paham Rupiah selama bulan Ramadhan.

Dalam kampanye CBP edisi Ramadan ini dititikberatkan agar masyarakat bijak dalam berbelanja dalam memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadhan maupun dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri, yaitu berbelanja sesuai kebutuhan tidak berlebihan sehingga tidak terjadi kelangkaan barang yang dapat memicu kenaikan harga atau inflasi. Berkaitan dengan penukaran Uang Pecahan Kecil (UPK), BI menghimbau masyarakat untuk melakukan penukaran di tempat-tempat penukaran resmi.

Masyarakat dapat melakukan penukaran uang di seluruh
unit/cabang perbankan di wilayah Riau, Kas Keliling Bank Indonesia, atau pada kegiatan Layanan Penukaran Uang Bersama Bank Indonesia dan Perbankan. Hal itu bertujuan untuk menghindari risiko pengedaran uang palsu dan dapat lebih akurat dalam jumlah uang yang diterima sert tanpa adanya biaya tambahan.

Pemenuhan kebutuhan uang kartal oleh BI dan perbankan sudah dapat diperoleh masyarakat mulai tanggal 21 Maret - 20 April 2023. Untuk Layanan Penukaran Uang Bersama Bank Indonesia dan Perbankan akan dilaksanakan pada tanggal 10, 11 dan 12 April 2023 di Halaman Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau. Untuk mengetahui informasi jadwal Kas Keliling Bank Indonesia dan melakukan pemesanan, masyarakat dapat mengakses situs pintar.bi.go.id.

 

 

Laporan: Siti Azura (Pekanbaru)

Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook