PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PTPN V menyalurkan sembako murah kepada ribuan masyarakat yang ada di sekitar lingkungan kebun yang ada di Provinsi Riau. 3.200 sembako berupa beras, minyak makan dan gula pasir dijual kepada masyarakat kurang mampu secara bertahap yang dimulai sejak 28 maret dan berakhir 16 April lalu.
Hal tersebut diutarakan Direktur Komersil PTPN V M Arwin Nst melalui Kepala Bagian Sekretaris Perusahaan Hery Augusman, Kamis (19/4). Dipaparkannya, ada 8 titik penyaluran sembako murah mulai dari Kabupaten Rokan Hilir hingga ditutup di Kampar.
“Perusahaan menyalurkan 4 liter minyak goreng, 5 kg gula pasir, dan 10 kg beras di beberapa titik,’’ ujar Hery. “Tanggal 28 Maret di Kebun Tanah Putih Rokan Hilir, 2 April di Kebun Sungai Garo yang ada di Kampar, di lanjutkan 4 April di Kebun Air Molek, selang dua hari setelah itu di Kebun Lubuk Dalam.
Selanjutnya di Kebun Sungai Siasam, Kebun Sungai Intan Rokan, serta Sungai Batu Langka Kabupaten Rokan Hulu pada 9, 11, dan 13 April. Ditutup di Kebun Sungai Kencana Kampar di tanggal 16 lalu,’’ urainya menjelaskan lokasi kebun mana saja yang menjadi titik penyerahan sembako murah
“Ke delapan lokasi tersebut seluruhnya bertempat di kantor kebun ataupun kantor desa setempat,’’ tukasnya pula.
Ditanya perihal harga, Hery menyebutkan,seluruh paket sembako dijual dengan harga Rp125 ribu per paket. “Satu paket diserahkan seharga Rp125 ribu. Kalau dibandingkan harga standar di pasaran Rp245 ribu,’’ kata Hery.
Dalam pantauan Kepala Bagian yang murah senyum ini, minat warga sangat tinggi. Terbukti tidak ada satupun paket yang tersisa. “Semuanya habis terjual. Bahkan banyak yang minta tambah. Mudah-mudahan bisa dilaksanakan lagi di kesempatan berikutnya,’’ harapnya.
Untuk itu ia juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu penyelenggaraan pasar murah PTPN V sehingga dapat terlaksana sesuai jadwal. “Kami mengucapkan terima kasih kepada upika setempat, baik dari kelurahan dan kecamatan yang telah membantu kami untuk melaksanakan pasar murah ini dengan baik. Juga memberikan apresiasi kepada manajemen distrik dan kebun, khususnya kepada para general manager dan manager yang telah turun langsung memberikan bantuan kepada warga masyarakatnya,’’ kata Hery.(eca/ifr)