PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PT Perkebunan Nusantara V melakukan sosialisasi butiran-butiran perjanjian kerja bersama (PKB) periode 2023-2023. Sebelumnya telah disepakati antara manajemen PTPN V dan Serikat Pekerja Tingkat Perkebunan (SP-BUN) disaksikan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Riau.
Kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan di ruang rapat Hang Tuah, Kantor Direksi PTPN V, Kota Pekanbaru pada medio pekan ini dilakukan secara hybrid. Jajaran manajemen PTPN V serta SP-BUN tampak hadir langsung dalam kegiatan yang berlangsung penuh keakraban tersebut.
Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) PTPN V Sori P Ritonga dalam keterangan tertulisnya di Pekanbaru, Senin (18/4) berharap dengan diselenggarakannya sosialisasi tersebut, maka seluruh karyawan anak Perusahaan Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) itu dapat memahami dan melaksankan setiap butiran PKB yang disepakati.
Sori P Ritonga bersyukur mengingat setiap tahapan perumusan PKB 2022-2023 yang dimulai dari pra perundingan, perundingan, hingga tercapai kata kesepakatan serta dilanjutkan dengan penandatanganan PKB yang dihadiri langsung Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Riau berjalan dengan baik.
Bahkan, lanjut Sori, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Riau Imran Rosyadi memuji hubungan baik antara manajemen dan karyawan PTPN V hingga perusahaan mampu tumbuh dengan terus berkembang dengan sangat baik. "Alhamdulillah, mulai dari perundingan hingga kesepakatan dan sosialisasi PKB 2022-2023 ini berjalan dengan sangat baik. Mewakili manajemen, kami berharap PKB ini dapat kita laksanakan bersama dengan komitmen penuh," kata dia.
Kegiatan sosialisasi tersebut turut diikuti jajaran manajemen unit bisnis kebun dan pabrik kelapa sawit (PKS) secara daring. Sori berharap jajaran manajemen bisa langsung segera mensosialisasikan PKB 2022-2023 tersebut agar dapat bersama meneruskan sosialisasi PKB 2022-2023 kepada seluruh jajaran karyawan. "Dengan begitu, PKB ini dapat menjadi landasan dan memacu kita untuk lebih produktif dalam mendukung semangat transformasi perusahaan," ujarnya.
Kadis Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Riau Imran Rosyadi mengakui hubungan yang terjalin apik antara PTPN V dengan serikat pekerja berdampak positif pada peningkatan kinerja perusahaan.
"Sejak awal saya bertugas di Dinas Ketenagakerjaan, tidak pernah mendengar adanya konflik yang terjadi antara Serikat Pekerja dan Manajemen di PTPN V yang sampai ke level pemerintah," kata Imran saat menyaksikan penandatanganan kesepakatan perjanjian kerja bersama (PKB) periode 2022-2023 antara SPTP-BUN bersama manajemen PTPN V, belum lama ini.
Ketua Umum SPTP-BUN PTPN V Asmanuddin Sinaga mengakui hubungan yang terjalin dengan baik itu dapat terwujud berkat pola komunikasi terbuka yang diterapkan jajaran direksi dan manajemen PTPN V. Dengan adanya pola tersebut, serikat pekerja dapat mencari solusi dan memberi masukan atas beragam dinamika yang terjadi.
Chief Executive Officer (CEO) PTPN V Jatmiko Santosa mengatakan bahwa beragam prestasi yang diraih PTPN V selama tiga tahun terakhir tidak lepas dari dukungan dan peran aktif para karyawan PTPN V.(ifr)
Laporan ELVY CHANDRA, Pekanbaru