PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sebagai operator telekomunikasi selular nomor 1 dan paling Indonesia, Telkomsel member perhatian serius terhadap peningkatan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di mana Telkomsel beroperasi. Bukan saja berinovasi dalam ketangguhan teknologi telekomunikasi suara atau pesan teks, Telkomsel terus mengembangkan diri ke teknologi lain yang dapat membantu pelaku UMKM dalam meningkatkan usahanya.
Dalam rangka mewujudkan komitmen itu, Telkomsel menjalin kekompakan dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Riau. Jalinan itu Kamis (18/2/2016) dituangkan ke dalam penandatanganan memorandum of understanding (MoU) yang diselenggarakan d coffee morning dan dialog di secretariat Kadin Riau, Jalan Jenderal Sudirman.
Penandatanganan dilakukan General Manager Regional Account Management Sumatera Area Telkomsel Zulfikar bersama Ketua Kadin Riau Juni Ardianto Rachman dan dihadiri manajemen Telkomsel serta pengurus Kadin Riau. Zulfikar mengatakan, sedari awal Telkomsel telah brkomitmen untuk turut serta dalam pengembangan sector usaha misalnya bantuan modal langsung, program telekomunikasi khusus UMKM hingga pelatihan-pelatihan.
Untuk membantu mewujudkan kerja sama, Telkomsel juga menggandeng IT Development local Pekanbaru, dari CangkirWare. “Di era digital, pelaku usaha bisa meningkatkan nilai tambah bagi usahanya. Dengan software tersebut, pelaku UKM bisa berbagi informasi tentang profil usaha dan produknya secara maksimal,” kata Zulfikar.
Apa yang bisa dilakukan para UMKM dengan teknologi digital yang didukung kualitas jaringan dan kecanggihan Telkomsel, dipaparkan secara detail oleh Manager Regional Account Management Telkomsel Sumbagteng Ismu Widodo. Melalui presentasinya, Ismu menjelaskan begitu mudahnya aktivitas yang bisa didapatkan para pengusaha mulai dari pencatatan kinerja hingga ke program promosi dan penjualan.
“Saat ini kunci penting bagi tumbuh kembangnya usaha adalah komitmen dari pelaku usaha itu sendiri. Untuk mendukung pengembangan usaha Telkomsel memiliki unit tersendiri yang melayani korporat atau perusahaan ,” katanya.
