SURABAYA (RIAUPOS.CO) - Deretan gerbong kereta api (KA) produksi PT Industri Kereta Api (Inka) akan dikirim ke Bangladesh pekan ini melalui pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Saat ini Inka sedang menyiapkan pengiriman.
Gerbong anyar tersebut ditata di tempat penampungan Terminal Jamrud dan ditutup kain, Rabu (16/1). Berdasar informasi, beratnya mencapai 43,920 ton. Gerbong itu memiliki panjang 22,647 meter dan lebar 3,25 meter.
‘’Soal pengiriman, Inka yang tahu. Kami cuma memfasilitasi tempat,’’ kata Kepala Humas Pelindo III Regional Jatim Wilis Aji. Menurut dia, ada tim khusus yang memantau keamanan produk yang bakal diekspor tersebut. Upaya itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya perusakan.
Wilis menuturkan, ada tahapan pemindahan barang ke kapal. Proses pemindahan bakal melibatkan dua crane kapal. Kebijakan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan berat gerbong.
Senior Manager Humas, Sekretariat, dan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Inka(Persero) Hartono menjelaskan bahwa pengiriman itu berdasar kesepakatan kontrak ketiga dengan Pemerintah Bangladesh. Nanti, ada 250 gerbong yang dikirim via pelabuhan. Tahap awal, ada 15 yang diekspor lebih dulu.
‘’Dulu kami sudah kirim 150. Mereka pesan lagi,’’ katanya. Hartono menuturkan, ekspor itu mendorong perusahaannya lebih produktif.(hen/c22/ano/jpg)