Kantor PU Dibongkar Maling

Ekonomi-Bisnis | Senin, 17 September 2012 - 10:05 WIB

Kantor PU Dibongkar Maling
Usai dibongkar maling, tim Reserse Polsek Bukitraya dan tim identifikasi melakukan olah TKP di Kantor Dinas PU Pekanbaru, Ahad (16/9/2012). (Foto: mirshal/riau pos)

Laporan M ALI NURMAN dan MUSLIM NURDIN, Bukitraya

KANTOR Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Pekanbaru di Jalan Parit Indah, Kecamatan Bukitraya dibobol maling, Ahad (16/9). Belum diketahui jumlah kerugian akibat peristiwa ini, namun isi dua brankas, berupa dokumen dan uang tunai raib.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Aksi pembongkaran ini baru diketahui Ahad siang sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, salah seorang pegawai yang akan lembur mendapati dua buah brankas yang ada di dalam kantor sudah dalam keadaan terbuka dan kosong. ‘’Ini diketahui, saat salah seorang pegawai mau lembur, dilihatnya brangkas sudah terbuka dan dia langsungmelapor. Setelah mengecek, kita laporkan ke polisi,’’ ungkap Sekretaris Dinas PU Kota Pekanbaru, Dadang Eko Purwanto saat dihubungi Riau Pos.

Dikatakannya, malam sebelum kejadian, kantor itu dijaga satu orang sekuriti dari yang biasanya dua, karena satu orang izin tidak masuk akibat sakit. ‘’Itu yang kita belum tahu bagaimana kejadiannya. Kita perkirakan malam,’’ lanjut Dadang.

Dua brankas itu, jelas Dadang berukuran 150 kg dan 60 kg. Didalamnya berisi dokumen dan uang tunai. ‘’Dokumennya punya pegawai. Ada buku tabungan, dan deposito pegawai. Tapi itu bisa kita minta untuk diblokir,’’ ucapnya. Dadang sendiri belum bisa memastikan berapa kerugian akibat kejadian itu, dikatakannya, saat ini bendahara PU sedang menghitung berapa nilai kerugian atas isi brangkas yang hilang. ‘’Kita belum bisa pastikan berapa kerugian. Sekarang masih dihitung bendahara,’’ imbuhnya.

Selain isi brankas, tak ada barang-barang lain yang dilarikan oleh maling. Padahal, di kantor itu juga terdapat beberapa laptop dan komputer. ‘’Cuma brankas itu saja yang dibongkar. Laptop dan komputer tidak ada yang hilang,’’ jelas Dadang.

Menurutnya, pelaku masuk dengan cara menjebol pintu belakang kantor. Setelah berhasil masuk, pelaku berusaha naik ke lantai dua dan melakukan pembongkaran terhadap dua brankas yang ada.

Hanya saja berapa jumlah uang yang hilang dari kejadian ini, pihaknya belum bisa untuk membeberkan, karena kasusnya masih dalam proses penyidikan pihak kepolisian.  ‘’Kita belum bisa menjelaskan berapa jumlah uang yang hilang, karena kasusnya masih dalam penyelidikan kepolisian,’’ terangnya.

Kapolsek Bukitraya, Kompol Marto Harahap saat dikonfirmasi Riau Pos membenarkan pihaknya telah menerima laporan peristiwa ini. ‘’Masih kita selidiki. Saat ini kita sedang meminta keterangan sekuriti kantor tersebut,’’ ujar Kapolsek.(yls) 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook