JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Presiden Joko Widodo bertekad melakukan pemerataan ekonomi di seluruh wilayah Indonesia hingga akhir 2017.
Adapun pemerataan tersebut akan dilakukan dengan melakukan pembangunan infrastruktur di kawasan-kawasan tertinggal dan yang sudah tidak layak.
"Pada tahun 2017 ini, pemerintah bertekat menjadikan pemerataan Ekonomi yang berkeadilan sebagai fokus utama pembangunan," katanya dalam laporan nota keuangan di komplek parlemen, Jakarta, Rabu (16/8/2017).
Jokowi menyatakan, pemerintah pun telah menyiapkan beberapa kebijakan guna mendukung realisasi dari rencana tersebut. Pertama, kebijakan redistribusi aset, melalui pemberian hak pengelolaan tanah telantar kepada masyarakat sehingga dapat dikelola dan dimanfaatkan secara lebih produktif.
"Serta legalisasi tanah melalui percepatan sertifikasi tanah-tanah milik rakyat," tuturnya.
Yang kedua, penguatan akses rakyat untuk mendapatkan modal, melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR). Mantan walikota Solo ini berharap kedepannya akan semakin banyak masyarakat yang menikmati dan semakin besar jumlahnya, dan semakin mudah cara memperolehnya.
"Ketiga, peningkatan keterampilan masyarakat, melalui program pendidikan kejuruan, serta pendidikan dan pelatihan vokasi secara masif," tuntasnya. (cr4)
Sumber: JPG
Editor: Boy Riza Utama