PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi SSi menghadiri kegiatan layanan kesehatan gratis yang ditaja Bank BJB Pekanbaru di Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru.
Pada kesempatan itu dalam kata sambutannya, Ayat Cahyadi memberi apresiasi kepada Bank BJB Pekanbaru yang peduli terhadap terhadap dampak darurat pasca kabut asap selama 4 bulan terakhir ini.
Menurut Ayat Cahyadi, selama kondisi kabut asap yang melanda Kota Pekanbaru kemarin banyak kerugian yang dialami masyarakat, baik dari segi kesehatan sampai segi pendidikan.
"Semoga asap tidak kembali lagi. Meskipun potensinya masih ada. Sebab asap, 72 hari anak sekolah diliburkan. Belum lagi faktor kesehatannya," ujarnya saat diwawancara Riaupos.co Sabtu (14/11/2015).
Lebih lanjut dikatakan Ayat, kesehatan itu mahal dan penting. Sebab katanya, sumber daya manusia (SDM) yang bagus itu bermula dari kesehatan. "Jadi, untuk mewujudkan Kota Pekanbaru metropolitan yang madani dibutuhkan SDM yang sehat baik jasmani maupun rohani," paparnya.
Selain itu, Ayat Cahyadi sangat berharap Bank BJB bisa mengembangkan sayap bisnisnya di pemberdayaan ekonomi agar peningkatan ekonomi semakin meningkat di Kota Pekanbaru. "Pekanbaru ini kota jasa, banyak pedagang yang kurang modal untuk pengembangan usahanya. Kalau bisa, Bank BJB juga menyentuh lapisan masyarakat, terutama pelaku usaha kecil menengah untuk pemodalan," jelasnya.
Disampaikannya lagi, saat ini setiap kelurahan menerima dana UEK sebesar Rp500 juta mengembangkan usahanya. "Kalau di setiap kelurahan pelaku usahanya bisa sampai 200 orang, dana pinjaman itu kan tidak bisa dibagikan secara merata. Nah, jadi sebagai semangat usaha Bank BJB di sini berperan sebagai permodalan," tutupnya.
Laporan: Anju Mahendra
Editor: Fopin A Sinaga