Roro Dumai-Melaka Kembali Dibahas

Ekonomi-Bisnis | Selasa, 12 November 2013 - 09:41 WIB

PEKANBARU (RP) - Hubungan kerja sama dua negara bertetangga, Indonesia-Malaysia melalui jalur transportasi laut, yakni dalam rangka merealisasikan kapal roro dari Dumai ke Melaka kembali akan dibahas.

Karena hingga kini belum bisa terlaksana sebab pihak Malaysia masih belum memastikan lokasi dermaga disana.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Kita akan bertemu lagi untuk memulai pembangunan fisik di pihak Malaysia. Sehingga bisa digesa dan direalisasikan,” kata Asisten II Setdaprov Riau Emrizal Pakis terkait pembangunan pelabuhan di Tanjung Beruas, Kenegerian Melaka, Senin (11/11).

Diceritakan Emrizal, daerah Tanjung Beruas yang direncakan pihak Malaysia, diketahui sudah diserahkan dari pemerintah federal ke Kenegerian Melaka. Karenanya perlu dilakukan pertemuan lebih lanjut sehingga dapat dipelajari lebih lanjut bagaimana sistem kerja sama nantinya.

“Akan bertemu lagi untuk memulai pembangunan fisik pelabuhan. Kalau bisa layak digunakan, maka itu akan di set agar bisa, tapi kalau bisa dibuat baru, maka dicari lokasi lagi,” sambungnya.

Yang jelas, pembahasan memang masih akan terus berjalan. Pemprov sendiri berharap agar realisasi kerja sama kedua negara ini dapat berjalan baik. Karena juga akan berdampak terhadap perkembangan kemajuan ekonomi dan sektor lainnya.(adv/a)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook