JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Pelita Air kembali menambah 3 rute baru tujuan Palembang, Padang dan Pekanbaru yang efektif mulai hari ini, Rabu (12/4). Direktur Utama Pelita Air, Dendy Kurniawan mengatakan, penambahan rute-rute baru ini dilakukan untuk memperkuat layanan rute domestik demi mendukung konektivitas udara di Indonesia.
“Selain itu juga, pembukaan 3 rute baru sekaligus ini sebagai antisipasi peningkatan lonjakan penumpang jelang libur Hari Raya” ungkapnya lewat keterangan tertulisnya.
Rute tambahan Palembang, Padang dan Pekanbaru akan melengkapi 4 rute yang sudah ada sebelumnya yaitu Bali, Jogjakarta, Surabaya dan Balikpapan.
"Ini adalah milestone dari penambahan jumlah pesawat yang memang kami rencanakan dan sudah masuk ke dalam rencana jangka panjang dari perusahaan ," ujar Dendy.
Untuk diketahui Kementerian Perhubungan memprediksi masyarakat yang akan mudik akan mencapai 123,8 juta orang. Jumlah ini meningkat 14,2 % jika dibandingkan dengan di masa Lebaran tahun 2022 lalu yang mencapai 85,5 juta orang.
Prediksi lonjakan arus mudik masyarakat ini disebabkan perubahan kebijakan dan regulasi penanganan Covid-19 yang juga semakin membaik, selain itu juga faktor perekonomian masyarakat yang kembali pulih menjadi alasan potensi peningkatan volume tersebut.
"Tambahan rute baru ke Palembang, Padang dan Pekanbaru diharapkan menjadi tujuan penerbangan domestik untuk masyarakat dan berkesempatan untuk terbang lebih nyaman dan aman dengan harga yang terjangkau," ujarnya.
Dendy menjelaskan, pihaknya hingga saat ini sudah memiliki 10 unit pesawat untuk mengakomodasi rute-rute tersebut.
"Kami tutup tahun 2022 hanya dengan 3 pesawat Airbus A320. Di Q1 2023 yang berakhir di bulan Maret, kami sudah mengoperasikan lima pesawat. Harapannya di Q2 sampai akhir Juni, kita sudah mengoperasikan 10," katanya.
"Sebagai informasi, pesawat ke-6, 7, 8, 9, dan 10 itu sudah didapatkan oleh Pelita, tinggal menunggu kedatangannya pesawat tersebut. Sehingga, menutup Q2 2023 kita mengoperasikan 10 pesawat," sambungnya.
Di kuartal tiga, kata Dendy, pihaknya menargetkan ada tambahan 3 pesawat lagi.
"Kami sedang negosiasi. Di Q4 kami harapkan bisa dapat tambahan 5 pesawat lagi. Sehingga 18 pesawat akan ada di bawah kendali Pelita di akhir 2023," pungkasnya.
Setelah itu, setiap tahun pelita berencana mendatangkan 10 pesawat. Jadi 18 di akhir 2023, tambah 10 jadi 28 di 2024, tambah 10 jadi 38 di 2025 dan seterusnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Eka G Putra