JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Mitsubishi Outlander saat ini mendekati akhir masa pakainya. Model yang saat ini beredar dijalanan telah dijual sejak tahun 2014 lalu. Tahun ini rencananya akan ada varian terbarunya dengan berbagai perubahan.
Outlander generasi berikutnya dipastiikan tidak lama lagi beredar di jalanan. Hal tersebut lantaran telah banyak beredar foto mata-mata atau spyshoot pengujian Outlander di jalan sejak September tahun lalu, dan telah dikonfirmasi bahwa yang baru akan debut tahun ini.
Namun, informasi tentang Outlander berikutnya masih langka pada saat ini, serta gaya yang diharapkan dan tentunya soal aspek mesinnya. Diketahui Mitsubishi Outlander baru akan berbagi platform dengan generasi berikutnya Nissan Rogue, yang dijadwalkan debut tahun ini juga.
Automotive News, dilansir JawaPos.com pada Ahad (10/5) melaporkan bahwa Outlander terbaru ini akan menggunakan mesin Nissan, menandai pertama kalinya bahwa kendaraan Mitsubishi akan menggunakan sumber tenaga dari Nissan. Informasi itu datang dari harian bisnis Nikkei Jepang.
Ini menandakan aliansi yang lebih dalam antara dua merek Jepang ini, dalam melanjutkan strategi pemotongan biaya saat ini dengan berbagi pengembangan produk secara bersamaan.
Tentu saja, sistem hybrid plug-in kemungkinan besar adalah bagian dari opsi powertrain, yang kabarnya akan dibagikan oleh Mitsubishi dengan Nissan. Model pertama yang mengadopsi plug-in hybrid adalah Nissan Rogue Sport, juga dikenal sebagai Qashquai di pasar global, Nikkei melaporkan.
Jika ini terus berlanjut, Rogue Sport akan menjadi Nissan pertama yang menggunakan powertrain hybrid plug-in.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman