Minta Pemerintah Tak Semena- mena Naikkan Tarif Pesawat

Ekonomi-Bisnis | Sabtu, 11 Mei 2019 - 11:40 WIB

PEKANBARU (RIAU POS.CO) -- Polemik kenaikan harga tiket persawat terbang kini mulai memasuki babak baru. Bandar Udara (Bandara) Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru mulai mengalami dampak dari lonjakan harga tersebut.

Belum lama ini, General Manager (GM) PT Angkasa Pura II Pekanbaru Jaya Tahoma Sirait kepada Riau Pos mengatakan diawali pada Januari sampai dengan 7 Mei 2019 ini, SSK II Pekanbaru mengalami potentials loss sebesar Rp13,4 miliar, yang disebabkan oleh penurunan aircraft movement 2019 dibanding 2018 sebesar 5.357 flight atau -39,0 persen.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Sementara itu, terkait potentials loss sebesar Rp13,4 miliar, pengamat ekonomi Riau Edyanus Herman Halim  mengatakan, penerbangan itu dalam prinsip bisnis menggunakan dua layanan yaitu layanan udara dan darat. Di mana keduanya harus bentuknya memberikan kepuasan terhadap layanan atau gerentit.

Itu sebabnya akibat dari adanya kepuasan tersebut pihak maskapai menggunakan pendekatan harga yang normal, yang artinya dapat mengembalikan investasi, mengembalikan break event point (BEP).

Pada dasarnya, tidak ada harga yang naik. Dari dulu harga pesawat memang memiliki tarif yang normal, namun hanya menyesuaikan dengan aturan yang dibuat pemerintah dan SOP perusahaan. Meskipun begitu, terdapat sedikit dampak dalam hal perekonomian, namun tidak begitu besar.

Pasalnya, dengan harga tiket yang masih melonjak tersebut, moda trasportasi lain seperti darat dan laut yang tadinya hampir mati mulai hidup kembali, dan UMKM yang berada di sekitarnya juga hidup.

“Ini kan baru potensi kerugian. Sebenarnya kalau memang dalam waktu dekat pemerintah ingin kembali menurunkan harga tiket, sebaiknya dikaji lebih mendalam. Jangan semena-mena mengambil keputusan.

Pemerintah harus dapat mempertimbangkan dampak positif dan juga negatif dari berbagai moda tranfortasi di Indonesia,” ucapnya, Jumat (10/5).(ayi)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook